BALANGANEWS, BUNTOK – Guna memperlancar distribusi air bersih di wilayah Kabupaten Barito Selatan dan sekitarnya, PDAM Tirta Barito kembali menambah jaringan pipa distribusi tahun 2024 dan kembali mengusulkan penambahan jaringan baru di tahun 2025 mendatang.
Untuk memperluas cakupan dan kualitas pelayanan air bersih melalui Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Barito melakukan kebijakan agar masyarakat dapat terlayani.
Direktris PDAM Tirta Barito, Sari Sahayani melalui Kabid Teknik Perumdam Herois Vlata, mengatakan, Penambahan jaringan PDAM selama ini sudah dilakukan antara lain , pemindahan jaringan distribusi di Kecamatan Jenamas ke arah desa Rantau Bahuang yang selama ini tidak mengalir dikarenakan tanah longsor. Kecamatan Dusun Hilir tepatnya di Kelurahan Mengkatip dan Desa Babai Kecamatan Karau Kuala selama ini pelayanan kurang optimal.
”Di kelurahan Mengkatip Kecamatan Dusun Hilir dan Desa Babai Kecamatan Karau Kuala jaringan distribusi air sudah tua sehingga pelayanan ke masyarakat kurang optimal sehingga perlu regenerasi peralatan untuk pendistribusian air dengan lancar,” katanya, Selasa (30/7/2024).
Untuk Kecamatan Dusun Selatan, tepat di Desa Tanjung Jawa, Kabid Teknik Perumdam menyampaikan juga, tahun ini Mengganti bangun baru unit Tanjung Jawa dan pemasangan Pipa Distribusi melalui APBD Murni.
Kabid Teknik Perumdam Tirta Barito juga mengatakan, pihaknya sudah mengusulkan untuk penggantian jaringan distribusi unit di Desa Baru karena terjadinya tanah longsor. Dengan begitu, suplai air ke arah Desa Muara Talang dan Teluk Telaga tidak terkendala, dan akan diusulkan ke APBD murni atau APBD Perubahan.
Ketika ditanya berapa kapasitas produksi PDAM Tirta Barito dan tarif untuk konsumen? Ia mengungkapkan, total kapasitas produksi PDAM seluruh Barito Selatan 305 l/d total terlayani 69.35 persen dari seluruh wilayah pelayanan dan terkait tarif Konsumen PDAM Tirta Barito masih tidak ada perubahan sejak tahun 2015. (lam)
