BALANGANEWS, BUNTOK – 126 anak di Kabupaten Barito Selatan (Barsel) dari usia 12 hingga 17 tahun terpapar Covid 19. Tercatat, dari data Dinas Kesehatan (Dinkes) Barsel, jumlah tersebut dihimpun dari tahun 2020 hingga saat ini.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Barsel, drg. Daryomo Sukiastono, mengatakan, jumlah tersebut mencakup anak laki-laki maupun perempuan.
“126 anak terpapar Covid-19. Tapi saya tekankan ini data dari tahun 2020 hingga saat ini. Untuk sekarang kita masih melakukan pengawasan,” ungkapnya, akhir pekan.
Namun, sebagian dari anak telah sembuh dan sisanya masih terpapar Covid-19. Jumlah ini juga dari data kasus yang kita temui dari 2020 kepada anak.
“Jadi apabila sembuh dan masih terpapar Covid-19 masuk di dalam data ini,” terangnya.
Kemudian untuk anak dari 0 hingga 15 tahun, pihaknya masih melakukan perekapan data, namun jumlah pasti sudah didapatkan.
“Kebetulan ada anggota saya yang mengetahui jumlah pastinya. Namun belum melaporkan ke saya. Nanti akan saya sampaikan lagi, karena bicara masalah angka, saya tidak mau salah,” ungkapnya.
Untuk gejala ringan, lanjut ia, sama seperti pada umumnya, yaitu mengalami flu dan batuk disertai sakit tenggorokan. Kemudian, untuk gejala sedang sama seperti ringan, namun disertai demam serta gambar ronsen dada terlihat pneumonia.
“Apabila berat, gejalanya sulit bernafas atau berat. Kekurangan kadar oksigen di dalam darah,” rincinya.
Lebih dalam ia mengimbau, agar seluruh masyarakat Barsel, termasuk orang tua maupun anak agar terus saling menjaga dari Covid-19. Menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) secara ketat.
“Mengikuti vaksinasi juga harus dilakukan, ini untuk membentuk kekebalan tubuh kita. Saya juga berpesan untuk anak remaja yang ada di Barsel jangan sepelekan Covid-19. Apabila diri merasa kuat, paling tidak ingat orang tua di rumah yang belum tentu kuat,” pungkasnya. (lam)
