BALANGANEWS, tamiang layang – Kepala Dinas pertanian Barito Timur Riza Rahmadi melalui Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian atau BPP Kecamatan Paju Epat Lukmanul Chakim menegaskan, semua penyuluh wajib dan tidak berhenti pada tahap melatih petani peternak, tetapi juga mendampingi para peternak itu sampai berhasil prosuksi.
“Para Petani dan peternak di daerah itu sangat membutuhka pendampingan, oleh karennya saya minta supaya para penyuluh terus mendampingi etani di wilayah kerja masing-masing, dari tingkat perencanaan, pelatihan hingga produksi bahkan kalau perlu mendampingi hingga pada tahap pemasaran,” kata Lukmanul, saat melakukan pendampingan pembuatan kandang ayam petelur di Desa Juru Banu Kecamatan Paju Epat, Sabtu (25/4/2020).
Menurut Lukmanul, cara pendampingan model ini dimaksudkan agar program yang dicanangkan pemerintah dapat berhasil dengan baik dan memberikan dampak bagi peningkatan ekonomi petani peternak binaan penyuluh tersebut termasuk juga program ekonomi kerakyatan, katanya.
Sementara itu, Penyuluh Pertanian Desa Juru Banu Anton Boa Tua Sirait, mengatakan peternakan ayam petelut yang merupakan program pemerintah kabupaten Barito Timur ini, supaya berhasil maka di pilih ayam petelur yang adalah ayam-ayam betina dewasa yang dipelihara khusus untuk diambil telurnya sesuai genetik yang dibentuk dan sesuai strain atau jenis ayam.
“Prospek usaha peternakan ayam ras petelur di Desa Juru Banu Kabupaten Barito Timur sangat baik, dilihat dari sisi permintaan, produksi peternakan ayam ras petelur di Barito Timur belum mencapai kapasitas produksi yang sesungguhnya,” paparnya
Pada kesempatan itu Koordinator PPL Lukmanul dan Anton Boa Tua Siarait berharap dengan adanya kegiatan ini, mampu memberikan motivasi bagi kelompok tani peternak yang lain untuk mengembangkan komoditi ayam petelur di daerahnya masing-masing.(yus)
