BALANGANEWS, TAMIANG LAYANG – Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Barito Timur Kalimantan Tengah, Ampera AY Mebas mengatakan berdasarkan update terbaru, bahwa ada seorang Tenaga Kesehatan atau tepatnya Bidan yang terkonfirmasi positif Covid-19.
“Benar, berdasarkan update terbaru bahwa seorang bidan dengan inisial Nyonya M berusia 34 tahun, berasal dari Kelurahan Ampah Kota terkonfirmasi Positif Covid-19,” kata Ketua GTPP Covid-19 Kabupaten Barito Timur melalui Koordinator Kehumasan Suprayogi di Tamiang Layang, Jumat (3/7/2020).
Lebih lanjut, Suprayogi mengatakan kepastian adanya seorang bidan yang terkonfirmasi positif berdasarkan swab pada Selasa (30/6/2020) yang lalu, dimana Nyonya M (34) dihubungi untuk segera melaporkan diri dan saat ini sedang menjalani perawatan isolasi RSUD Abdul Wahab Syahrani di Samarinda.
Ditambahkan dia, sepekan sebelum hasil swab keluar, Nyonya M (34) ini ke Samarinda karena ada acara keluarga, dan setelah diinformasikan hasil swab positif Covid-19, yang bersangkutan mengetahui dan melaporkan diri ke RSUD AW Syahrani di Samarinda. Nyonya M mendapatkan perawatan isolasi secara intensif karena Covid-19 di Samarinda, kasus positif tetap tercatat sebagai kasus Covid-19 Kabupaten Bartim.
Dikatakan dia, dengan kejadian ini berdasarkan data GTPP Covid-19 Barito Timur tercatat telah ada 19 warga terkonfirmasi positif Covid-19 dengan rincian 8 orang dalam perawatan, 10 orang sembuh dan 1 orang meninggal dunia, kemudian terdata juga 5 orang pasien dalam pemantauan (PDP) dan 1 orang dalam pemantauan (ODP), “artinya dengan adanya penambahan kasus positif Covid-19, seluruh warga di Kabupaten Bartim mendisiplinkan diri dengan selalu menjalankan protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan Covid-19, baik di tempat kerja, pasar, rumah ibadah, dan di pelayanan umum,” ucapnya.
Pada kesempatan itu Koordinator Kehumasan GTPP Covid-19 yang juga Plt. Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Barito Timur Suprayogi juga meminta agar warga melaksanakan tiga hal secara rutin dan disiplin yakni mencuci tangan menggunakan sabun, memakai masker dan jaga jarak hingga dua meter dan menghindari kerumunan.
“Mari kita bersama-sama untuk lebih mendisiplinkan diri dan keluarga dalam mencegah dan memutus rantai penyebaran Covid-19 dari wilayah kita dengan selalu mematuhi protokol pencegahannya,” ajaknya. (yus)