BALANGANEWS, KASONGAN – Sebanyak 750 kepala keluarga (kk) masyarakat dari 7 Kelurahan se Kabupaten Katingan yang kurang mampu dan rentan menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari pemerintah, yang disalurkan langsung oleh Bupati Katingan Saiful secara simbolis, Kamis pagi (23/10), di kantor Bank Kalteng cabang Kasongan yang lama, jalan Revolusi – Kasongan.
Bupati Katingan, Saiful dalam sambutannya mengatakan, atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan merasakan bersyukur yang tak terhingga. “Karena, dapat merealisasikan komitmen pemerintah, yaitu tersalurkannya BLT Inflasi ini.
BLT ini menurutnya, merupakan wujud nyata kepedulian dsb tanggung jawab sosial pemerintah dalam membantu meringankan beban masyarakat, sekaligus memperkuat ketahanan ekonomi di tingkat lokal.
Terkait BLT ini menurut Saiful, dananya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemkab Katingan tahun anggaran 2025 dan merupakan salah satu upaya nyata Pemkab dalam membantu masyarakat menghadapi dampak kenaikan harga kebutuhan pokok atau inflasi yang terjadi sa’at ini.
Kesimpulannya, oleh karena kenaikan harga sejumlah kebutuhan bahan pokok (bapok) saat ini menjadi beban bagi masyarakat Kabupaten Katingan, sehingga, mereka yang berada di kelompok yang kurang mampu dan rentan miskin menurutnya, mendapatkan BLT dimaksud, sesuai dengan data yang sudah ada sejak dulu.
Kesimpulannya, BLT Inflasi ini menurutnya, disalurkan sebagai jaring pengaman sosial, untuk meringankan beban pengeluaran masyarakat kurang mampu atau rentan Akibat lonjakan harga. Sedangkan penerimanya masyarakat kurang mampu atau rentan, khususnya mereka yang terdata dalam data tunggal sosial dan ekonomi nasional, yang berada pada desil 1-5, yang telah melalui verifikasi dan validasi yang ketat.
Adapun penyerahan perdana BLT Inflasi pada pagi itu menurutnya, berjumlah tujuh kelurahan, diantaranya kelurahan Kadongan Lama, kelurahan Kasongan Baru, kelurahan Pendahara, kelurahan Samba Kahayan, kelurahan Tumbang Sanamang, kelurahan Pegatan Hilir dan kelurahan Pegatan Hulu. “Sedangkan jumlah dana BLT yang diterima sebanyak Rp 500.000 untuk 2 bulan/kk,” pungkas orang nomor satu di bumi Penyang Hinje Simpei ini, seraya menjelaskan, bahwa dana BLT yang diterima masing-masing masyarakat tersebut adlah BLT untuk bulan September dan Oktober 2025.
Hadir selain puluhan masyarakat Kasongan dan sekitarnya yang sudah lama terdaftar sebagai penerima BLT, juga sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, pimpinan Bank Kalteng cabang Kasongan, Forkopimda dan sejumlah undangan lainnya. (abu)
