BALANGANEWS, KUALA KAPUAS – Warga Desa Anjir Serapat Tengah RT 16 Kecamatan Kapuas Timur, Kabupaten Kapuas, digegerkan dengan adanya beberapa orang mengalami keracunan, Rabu (5/10/2022).
Adapun dari kronologis kejadian di saat salah satu korban keracunan bernama M. Ridwan menuju ke belakang rumah mencari atau mengambil jamur dengan maksud untuk dikonsumsi bersama warga lain.
“Setelah dapat jamurnya lalu dibawa ke rumah masing-masing untuk dimasak, dan sempat dicuci memakai air ledeng, kemudian dibuat sop jamur dengan bumbu garam dan bawang,” ucap Kapolres Kapuas AKBP Qori wicaksono, melalui Kapolsek kps tmr Iptu Eko Sutrisno, Rabu (5/10/2022).
Lanjutnya, jamur pun dimakan bersama nasi putih, jamur, ikan kering, tempe, oleh tujuh orang yang ada di dalam lima rumah yang tidak berjauhan tersebut.
“Usai makan jamur tersebut, timbul gejala mual muntah, buang air besar, mata kunang-kunang dan pandangan mata kabur,” terangnya lagi.
Merasa badan pun lemas, ketujuh korban dilarikan ke Puskesmas Anjir untuk mendapatkan perawatan.
“Dimana gejala yang dialami oleh para korban yaitu badan terasa dingin, mual, pusing, BAB, hingga ketujuh korban dilarikan ke Puskesmas untuk diberikan pertolongan medis,” terangnya.
Sementara itu kasus tersebut sedang dalam penyelidikan pihaknya dengan melakukan pemeriksaan saksi-saksi dan korban, penanganan medis dan pemeriksaan sample sisa makanan untuk dilakukan pemeriksaan laboratorium untuk mencari penyebab dugaan keracunan tersebut.
“Kami juga mengimbau kepada warga untuk tidak sembarang mengkonsumsi bahan pangan yang belum jelas kebersihan dan kandungannya, antisipasi agar kejadian tersebut tidak terulang kembali, dan jika mengalami gejala keracunan agar segera berobat di fasilitas kesehatan setempat untuk mendapat penanganan medis demi mencegah dampak yang fatal,” jelasnya. (put)
