BALANGANEWS, KASONGAN – H Hanafi, selaku anggota DPRD Kabupaten Katingan mendesak Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan Kabupaten Katingan dan bagian ekonomi di setda setempat untuk meningkatkan pengawasan terhadap peredaran Liquified Petroleum Gas (LPG) bersubsidi (3 Kg). Penegasannya itu diungkapkannya kepada sejumlah awak media, Sabtu (9/11/2024).
Maksudnya, pengawasan terhadap persediaan peredaran LPG bersubsidi warna hijau yang dijual kepada masyarakat miskin itu lebih ditingkatkan. “Karena, harga yang dibeli oleh masyarakat mengalami lonjakan,” kata H Hanafi.
Bahkan kadangkala menurut legislator parpol berlambang Ka’bah ini, bukan hanya lonjakan harga saja, tapi di eceran kadangkala masih ditemukan kelangkaan. Kalau sempat mengalami kelangkaan, meskipun hanya beberapa hari, tidak jarang harganya akan mengalami lonjakan lagi. “Maaf, kita tidak mencari siapa yang salah, tapi hanya meminta untuk meningkatkan pengawasan saja,” ujarnya.
Pasalnya selama ini, harga LPG yang berwarna apple ini menurutnya banyak dijual di luar Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan oleh Pemerintah Kabupaten Katingan. “Kasihan masyarakat kita,” imbuhnya.
Selaku wakil rakyat menurutnya, hanya menjalankan trifungsi. Dan pengawasan merupakan salah satu fungsi yang saat ini dilaksanakan. “Artinya, jika ada hal seperti ini, kita tidak bisa membiarkannya. Karena, subsidi ini harus diberikan kepada masyarakat yang tepat sasaran,” tegas anggota dewan dua periode ini. (abu)