BALANGANEWS, KASONGAN – Air banjir yang melanda di beberapa desa Kecamatan Pulau Malan berangsur surut. Pasalnya banjir kiriman dari wilayah hulu Katingan tersebut hanya bertahan dua hari saja.
Dengan demikian, segala aktivitas masyarakat berjalan aman dan lancar. Begitu pula anak pelajar saat ini sudah bisa kembali belajar di sekolahnya masing-masing dengan sistem tatap muka. Demikian yang dikatakan Camat Pulau Malan, Paulus kepada sejumlah awak media, Selasa pagi (9/8/2022), via telepon selulernya.
Intinya, saat ini wilayah Kecamatan Pulau Malan sudah tidak banjir lagi. Sebagian besar badan jalan sudah mulai mengering sejak Senin sore (8/8/2022) kemarin. “Intinya, wilayah Kecamatan Pulau Malan saat ini aman dari banjir,” ujar Paulus.
Menjawab pertanyaan awak media, pada pasca banjir hingga saat ini menurutnya belum ada laporan dari masyarakat yang terserang berbagai penyakit. Baik penyakit kolera, gatal-gatal maupun muntaber serta Demam Berdarah Dangue (DBD).
Selanjutnya, terkait dengan tenaga kesehatan (nakes) dari Dinas Kesehatan (Dinkes) baik di saat terjadinya banjir maupun pada pasca banjir hingga saat ini tidak ada datang ke lokasi banjir. Ke depan, dirinya meminta kepada Dinkes setempat membuka pelayanan kesehatan gratis dari Dinkes setempat jika terjadi banjir. “Baik di saat-saat banjir maupun pada pasca banjir. Sehingga jika emergency, bisa langsung ditindaklanjuti di tempat,” harapnya.
Di tempat terpisah berdasarkan laporan dari Camat Tewang Sangalang Garing, Anita yang disharenya di WA, menyatakan bahwa wilayahnya di Desa Tumbang Terusan yang sehari sebelumnya dilanda banjir, pada siang ini, juga sudah mulai surut. “Ini berdasarkan laporan giat lintas sektor pemantauan wilayah,” ujar Anita. (abu)