BALANGANEWS, GUNUNG MAS — Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Lohing Simon, melaksanakan kegiatan reses perorangan di Daerah Pemilihan (Dapil) I yang meliputi Kota Palangka Raya, Kabupaten Katingan, dan Kabupaten Gunung Mas.
Reses ini menjadi wadah bagi legislator untuk menyerap aspirasi langsung dari masyarakat sekaligus memperkuat komunikasi di tingkat akar rumput.
Dalam kunjungannya ke Kecamatan Manuhing dan Manuhing Raya, Kabupaten Gunung Mas, Lohing Simon menyampaikan rencana pelaksanaan program budidaya kelapa hibrida yang akan digulirkan pada tahun mendatang.
Program ini merupakan hasil sinergi antara DPRD Kalteng dan Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Tengah, sebagai upaya peningkatan ekonomi berbasis potensi lokal.
“Budidaya kelapa hibrida ini kami dorong karena potensinya besar untuk meningkatkan pendapatan masyarakat di daerah. Kami ingin ekonomi desa bertumbuh dari potensi yang mereka miliki sendiri,” ungkapnya, Jumat (11/7/2025).
Menurut Lohing, kondisi lahan dan iklim di wilayah Manuhing dan Manuhing Raya sangat cocok untuk pengembangan kelapa hibrida. Karena itu, program ini dinilai relevan sebagai alternatif usaha tani yang berkelanjutan dan dapat menjadi sumber penghasilan tambahan bagi masyarakat desa.
Selain membahas program perkebunan, masyarakat setempat juga menyampaikan sejumlah keluhan, khususnya terkait infrastruktur jalan utama di wilayah tersebut yang masih mengalami banyak kerusakan.
Kondisi tersebut dinilai menghambat mobilitas warga dan distribusi hasil pertanian serta komoditas lokal.
“Kami mendengar langsung keluhan warga. Perbaikan infrastruktur jalan harus menjadi perhatian karena ini menyangkut konektivitas dan produktivitas wilayah,” tegas politisi dari Dapil I itu.
Lohing Simon menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan seluruh aspirasi masyarakat yang dihimpun selama reses ke dalam pembahasan di DPRD Provinsi Kalimantan Tengah.
Ia berharap pemerintah provinsi dapat segera menindaklanjuti kebutuhan prioritas tersebut, baik di sektor ekonomi maupun infrastruktur.
“Aspirasi ini adalah amanah. Kita akan perjuangkan agar program-program pembangunan benar-benar menyentuh kebutuhan riil masyarakat desa,” pungkasnya. (asp)