BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Pemprov Kalteng bersama dengan BPJS Kesehatan menggelar rapat forum komunikasi pemangku kepentingan utama provinsi Kalimantan Tengah tahun 2023, di Aula Eka Hapakat, Kantor Gubernur, Selasa (26/9/2023).
Rapat ini dihadiri oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (KSDM) Suhaemi, Deputi Direksi Wilayah VIII BPJS Kesehatan Muhammad Iqbal Anas Ma’ruf, serta stakeholder terkait.
Suhaemi mengatakan, pertemuan ini merupakan salah satu upaya membangun dan meningkatkan komunikasi dengan BPJS Kesehatan sehingga terjalin kerjasama yang baik untuk mensukseskan Program Strategis Nasional yaitu Program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
“Jaminan kesehatan adalah salah satu jaminan sosial yang dikelola oleh BPJS Kesehatan. Implementasinya merupakan tanggung jawab bersama lintas sektoral,” ucapnya.
Lanjut Suhaemi, peran dan kolaborasi pemerintah daerah dan stakeholder lainnya menjadi sangat penting dalam rangka mendorong sektor swasta dan pelaku usaha maupun industri agar segera mendaftarkan karyawannya menjadi peserta JKN-KIS.
“Implementasi JKN-KIS tidak dapat dihindarkan dari berbagai hambatan dan permasalahan yang perlu menjadi perhatian bukan saja dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, melainkan juga dari seluruh stakeholder,” ujarnya.
Suhaemi mengajak, kepada stakeholder terkait untuk berpartisipasi menyukseskan program JKN KIS dengan memberikan sumbang saran serta solusi terhadap berbagai kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan program jaminan kesehatan nasional kartu indonesia sehat.
“Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah terus berkomitmen dalam mendukung Program Pemerintah demi kesejahteraan Masyarakat Provinsi Kalimantan Tengah,” pungkasnya. (asp)
