BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Edy Pratowo mengatakan, Pemprov Kalteng bersama dengan pihak terkait menargetkan pada tahun 2026 seluruh Desa di Kalimantan Tengah 100 persen teraliri listrik.
“Ditargetkan pada tahun 2026 seluruh Desa di Kalimantan Tengah 100 persen teraliri listrik,” kata Edy pada rapat koordinasi Forum Kelistrikan Provinsi Kalteng Tahun 2023, di Aula Eka Hapakat (AEH), Kantor Gubernur Kalteng, Rabu (6/12/2023).
Wagub menyampaikan di Kalimantan Tengah sampai bulan Mei 2023 masih ada 435 desa yang belum berlistrik PLN dari 1.571 Desa.
“Tahun 2023 sampai bulan September telah meningkatkan rasio desa berlistrik menjadi 73,65 persen, dan rasio elektrifikasi 94,53 persen, dimana 414 desa belum berlistrik PLN,” jelasnya.
Wagub menyebutkan, saat ini Pemprov Kalteng tengah gencar melakukan pembangunan, termasuk di bidang ketenagalistrikan, di mana listrik memiliki peran yang sangat penting dan strategis dalam mewujudkan tujuan pembangunan nasional maupun daerah.
“Untuk mendukung percepatan peningkatan rasio elektrifikasi dan rasio desa berlistrik di Provinsi Kalimantan Tengah yang masih RD (rasio desa) PLN 73,65 persen dan RE (rasio elektrifikasi PLN 94,53 persen,” ujarnya.
Wagub menegaskan, pada tahun 2024, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah akan menganggarkan dan menargetkan Pembangunan listrik desa sebanyak 200 desa yang memang belum berlistrik PLN dengan PLTS tersebar.
“Dan juga Program Bantuan Pasang Baru Listrik untuk 5500 Rumah Tangga Sasaran bagi masyarakat tidak mampu yang telah terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial Kementerian Sosial,” pungkasnya. (asp)