Figur Pendatang Calon Bupati Kobar Potensi Kalahkan Incumbent

Direktur Eksekutif Indopol Survey, Ratno Sulistiyanto (ist)

BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Direktur Eksekutif Indonesia Political Survey dan Consulting atau Indopol Survey, Ratno Sulistiyanto merilis hasil survei pra Pilkada 2024 Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar).

Pertama hasil survei menunjukkan tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja bupati Hj. Nurhidayah sebesar 59.2 persen. Kepuasan ini tersebar di wilayah kecamatan Kotawaringin Lama, Pangkalan Lada dan Arut Selatan.

“Namun disayangkan tingkat kepuasan kinerja Hj. Nurhidayah sebagai bupati incumbent tidak diikuti oleh keinginan masyarakat Kotawaringin Barat terhadap Hj. Nurhidayah untuk memimpin kembali sebagai Bupati, hal ini terlihat dari hanya sebesar 31,4 persen masyarakat yang menginginkan kembali Hj. Nurhidayah sebagai Bupati,” kata Ratno dalam keterangannya resminya, Minggu (31/3/2024).

Dalam survei ini, Ratno membeberkan, sejumlah nama calon bupati yang berpotensi mendapatkan dukungan masyarakat diantaranya selain Bupati incumbent Hj Nurhidayah adalah Ahmadi Riansyah incumbent Wakil Bupati.

Selanjutnya, H. Muhammad Rakhman Ebol selaku anggota DPD RI sedang menjabat dan Rizky Aditya Putra selaku anggota DPRD dan sekaligus ketua DPC Partai Gerindra Kotawaringin Barat.

“Hasilnya Hj. Nurhidayah pada posisi teratas dengan elektabilitasnya sebesar 29,2 persen, posisi kedua H. Muhammad Rakhmad Ebol dengan elektabilitas sebesar 13,4 persen, posisi ketiga Ahmadi Riyansah dan Rizky Aditya Putra dengan elektabilitas sama sebesar 4,2 persen. Sementara yang belum menentukan pilihan masih cukup tinggi yakni sebesar 49,0 persen,” sebut Ratno.

Jika dilihat dari masyarakat yang belum menentukan pilihannya cukup tinggi yakni 49.0 persen hampir separoh pemilih maka, jelas Ratno, dinamika politik di Kotawaringin Barat masih sangat dinamis, masih terbuka peluang elektabilitas figur lain bisa mengungguli Hj. Nurhidayah selaku incumbent.

Temuan survei ini dijelaskan Ratno, figur yang paling bisa mengimbangi elektabilitas incumbent ini adalah H. Muhammad Rakhman Ebol, dengan modal 13.4 persen dalam kurun waktu yang masih relatif banyak yakni sekitar tujuh bulan diprediksi masih bisa mengimbangi bahkan melampaui elektabilitas Bupati incumbent.

“Tentu dengan syarat yang cukup ketat, misalkan segera melakukan sosialisasi untuk meningkatkan popularitas dan liketabilitas, penggalangan dukungan partai politik dan tokoh masyarakat dan pembentukan relawan,” imbuhnya.

Dijelaskan, survei ini pengambilan data dengan wawancara tatap muka dilaksanakan pada tanggal 4 hingga 11 Maret 2024. Metode survei ini menggunakan metode multistage random sampling (acak bertingkat) dengan jumlah responden sebanyak 500 orang yang berusia 17 tahun atau yang memiliki hal pilih dalam pemilu.

Selanjutnya dengan margin of error ±4,4 persen, dan dilakukan quality control secara berlapis agar tidak ada kesalahan yang berarti dalam pengambilan sampel. (asp)