BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Sterilisasi Pasar Besar Kota Palangka Raya akhirnya dilakukan jajaran Pemerintah Kota Palangka Raya bersama tim gugus tugas Covid-19 dan TNI-Polri, Minggu (14/6/2020).
Rencananya penyemprotan disinfektan secara massal akan berlangsung selama tiga hari. Segala aktivitas perdagangan selama sterilisasi akan ditiadakan.
Penyemprotan disinfektan dipimpin Walikota Palangka Raya Fairid Naparin bersama Kapolresta Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri dan Dandim 1016 Palangka Raya Kolonel Inf Gede Putra Yasa.
“Edukasi telah kita berikan kepada pedagang dan merek menyambut positif sterilisasi ini. Semua demi keselamatan pedagang dan memutus rantai Covid-19,” ucap Walikota Fairid Naparin.
Senada, Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri jika tren kasus peningkatan Covid-19 di Pasar Besar menjadi perhatian serius Kapolda Kalteng Irjen Pol Dedi Prasetyo dan Danrem 102 Panju Panjung. Oleh karenanya penyemprotan disinfektan sangat diperlukan.
“Diharapkan penyemprotan yang akan digelar selama tiga hari ini benar-benar membasmi Covid-19 yang ada di seputaran Pasar Besar hingga steril,” tutupnya.
Berdasarkan data dari Gugus Tugas Covid-19, jumlah kasus orang terinfeksi positif Covid-19 klaster pasar besar hingga kini tercatat 96 orang. Dari jumlah kasus tersebut, ada 6 orang meninggal dunia. (yud)