BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Kejuaraan dunia balap sepeda gunung atau Union Cycliste Internationale (UCI) Mountain Bike (MTB) Eliminator World Cup 2024 di Palangka Raya sukses digelar.
Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng) menjadi tuan rumah UCI MTB Eliminator World Cup 2024 seri ke-3, yang dilaksanakan di Sirkuit SG 1973, Jalan Tjilik Riwut KM 5, Palangka Raya, Minggu (19/5/2024).
Dari pergelaran event internasional tersebut, dari dua katagori, yaitu Men Elite dan Women Elite, pesepeda asal Selandia Baru dan Belanda berhasil menduduki peringkat pertama dari masing-masing katagori.
Di kelas Men Elite, juara pertama diraih oleh pebalap asal Selandia Baru, Lochan Brown, juara kedua diraih oleh pebalap asal Singapura, Riyadh Hakim, dan juara ketiga diraih pebalap asal Austria, Theo Haurser.
Di kelas women elite, juara pertama diraih pebalap asal Belanda, Didi De Vries. Kemudian juara 2 diraih oleh pebalap asal Prancis, Madison Boissiere, dan juara ke tiga diraih oleh Pebalap asal Thailand, Deekaballes Vipayee.
Lochan Brown juara pertama katagori men elite mengatakan, balapan ini mengumpulkan poin untuk mengikuti kejuaraan dunia. Ia menyebutkan, cuaca di Palangka Raya sengat panas.
“Cuaca di Palangka Raya sangat panas, jauh lebih panas jika dibandingkan dengan New Zealand (Selandia Baru),” bebernya.
Sementara itu, Didi De Vries pembalap asal Belanda yang meraih juara pertama UCI MTB Eliminator Word Cup 2024 di Palangka Raya mengaku senang bisa memenangkan kompetisi balapan hari ini.
“Ini merupakan salah satu target saya pada tahun ini. Saya tidak menyangka bahwa saya akan sangat kuat hari ini,” ucapnya.
Dia mengakui, saat ini sudah kali gang ketiga ke Palangka Raya. Bahkan dia tidak menyangka bahwa dirinya akan sangat kuat saat melakukan pertandingan di Palangka Raya.
“Pada pertandingan pertama saya berada di posisi ke-6 begitu pula pada tahun berikutnya. Ini pertama kalinya saya menang dan berada di podium selama pertandingan di Palangka Raya. Saya merasa sangat luar biasa bisa memenangkan balapan kali ini. Saya berlatih beberapa kali dan beradaptasi dengan cuaca panas,” ungkapnya. (asp)
