Usul Petugas Dishub Perlu Divaksin Dosis Ketiga

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Palangka Raya Alman P Pakpahan
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Palangka Raya, Alman P Pakpahan

BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Kepala Dinas Perhubungan Kota Palangka Raya, Alman P Pakpahan mengungkapkan, bila pihaknya selama ini menjadi bagian kelompok yang beresiko serta rentan terpapar pandemi virus korona atau Covid-19.

“Iya, pegawai dan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Palangka Raya selama pandemi ini telah menjadi kelompok yang rentan. Bahkan sangat rentan terpapar Covid-19,” ungkapnya, Selasa (19/10/2021) kemarin.

Terbukti sebut Alman, sejumlah pegawai dan petugas Dishub Kota Palangka Raya ada yang terpapar Covid-19. Maka tidaklah berlebih jika pihaknya berkeinginan untuk mendapatkan vaksin dosis ketiga atau vaksin Booster.

“Apapun merk atau jenis vaksinya, terpenting bagi kami bisa menjadi bagian yang diprioritaskan untuk divaksin dosis ketiga,” tukasnya.

Menurut Alman, mengapa pihaknya ngotot mengajukan vaksin dosis ketiga itu bukanlah tanpa alasan, mengingat dari awal pandemi Covid-19 merebak hingga sekarang para personil Dishub terlibat langsung dalam penanggulangan virus tersebut.

“Coba dilihat selama ini keterlibatan kami dalam menjalankan kebijakan pemerintah dalam penanganan pandemi. Di lapangan kami harus berhadapan dan berinteraksi langsung dengan masyarakat di tengah merebaknya Covid-19 tersebut,” tambahnya.

Bahkan hingga sekarang, sambung Alman, pihaknya terus proaktif dalam menjalankan berbagai kebijakan pemerintah. Seperti melakukan pengawalan kegiatan vaksinasi. Lalu pengawalan dan pendampingan petugas kesehatan dalam penanganan pasien isoman atau isolasi mandiri.

“Memang tidak terbantahkan tenaga kesehatan berhadapan langsung dengan pasien Covid-19. Tapi itu diumpamakan dilihat dari hilir saja. Lalu yang bekerja dari hulu tentu juga beresiko,” timpalnya lagi.

Selebihnya Alman menyampaikan, terkait keinginan pihaknya agar bisa mendapatkan vaksin dosis ketiga itu telah dikoordinasikan dengan pihak Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya. (rmi/MC Isen Mulang)