PSP Salah Satu Program Merdeka Belajar Episode ke-7

Whatsapp Image 2023 12 29 At 8.21.08 Pm
Plt Disdik Barsel, Syahdani

BALANGANEWS, BUNTOK – Program sekolah penggerak (PSP) adalah salah satu dari program Merdeka Belajar episode ke-7. Program sekolah penggerak ini adalah sebagai upaya untuk mewujudkan visi pendidikan Indonesia yang maju dan berdaulat, mandiri dan berkepribadian melalui terciptanya pelajar pancasila.

“Program sekolah penggerak berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang mencakup kompetensi (literasi dan numerasi) dan karakter diawali dengan SDM yang unggul yaitu kepala sekolah dan guru,” kata Plt Disdik Barsel, Syahdani, Jum’at (29/12/2023).

Kepala sekolah sebagai manajer harus mampu menggerakkan seluruh unsur di sekolah. Sedangkan guru dengan kepiawaiannya harus dapat melihat bakat dan kompetensi siswa dalam dengan diawali dengan keinginan kuat untuk mendapatkan hal-hal yang baru, selalu ingin tahu, ingin berubah dan komitmen serta kekompakkan di sekolah.

“Melalui program sekolah penggerak akan mengakselerasi sekolah untuk bergerak 1 sampai 2 tahap lebih maju. Program ini harus dilakukan secara bertahap dan terintegrasi dengan konsisten sehingga seluruh sekolah di Indonesia pada saatnya nanti akan menjadi pelaksana program sekolah penggerak,” ujarnya.

Diuraikannya, bahwa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hasil belajar siswa di seluruh Indonesia.

Untuk mencapai tujuan ini, kata dia, maka dalam beberapa tahun kedepan Kemendikbud akan mendorong hadirnya ribuan sekolah penggerak yang mampu mendemonstrasikan kepemimpinan pembelajaran (instructional leadership) terutama dari kepala sekolah beserta guru di dalamnya. Sekolah-sekolah ini akan menjadi penggerak untuk meningkatkan kualitas pendidikan siswa.

Oleh sebab itu, kata dia, sebagai upaya dalam menyukseskan mengoptimalkan program memberikan informasi yang akurat maka diperlukan program sekolah penggerak kepada kepala sekolah di semua jenjang baik negeri maupun swasta.

“Saya berharap jika pada tahun 2024 nanti dibuka pendaftaran sekolah penggerak agar semua sekolah ikut mendaftar, berusaha dan berupaya keras agar lolos seleksi, sehingga di Barito Selatan akan lebih banyak lagi sekolah sekolah penggerak,” pungkasnya. (lam)