BALANGANEWS, TAMIANG LAYANG – Dalam rangka mensinkronisasi program prioritas ekonomi kerakyatan dan ketahanan pangan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Distankep) Kabupaten Barito Timur, ikut mengawal evaluasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes).
“Pendampingan tersebut dilakukan agar program yang akan direalisasikan tidak berbenturan antara desa dan milik kabupaten,” kata Kepala Distankep Barito Timur, Trikorianto di Tamiang Layang, Rabu (28/4/2021).
Trikorianto mengatakan sampai saat ini telah ada puluhan desa di tiga kecamatan telah selesai evaluasi APBDes seperti di Kecamatan Raren Batuah, Karusen Janang, dan Benua Lima.
Dikatakan dia, khusus bersama Distankep sinkronisasi fokus kepada program ekonomi kerakyatan dan ketahanan pangan, tidak hanya pemberdayaan dan bantuan tetapi dalam kegiatan fisik.
Dikatakan dia, sebagaimana diketahui dalam pembangunan penunjang pertanian, ada kegiatan berupa jalan usaha tani salah satunya di Desa Bagok Kecamatan Benua Lima dipastikan terakomodasi di APBDes.
“Namun sebelum direalisasikan dievaluasi sehingga realisasinya cukup dilakukan desa dan hal itu lebih memudahkan dalam pertanggungjawaban,” ucapnya.
Pada kesempatan itu Kadistankep Trikorianto mengatakan pendampingan evaluasi APBDes 2021 tersebut kini dipimpin langsung Sekda Panahaan Moetar, yang diikuti Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Sosial (DPMDSos), camat serta para perangkat desa. (yus)
