BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) terus berupaya meningkatkan indeks Reformasi Birokrasi (RB) melalui koordinasi lintas sektor.
Dalam rangka itu, Tim RB Pemprov Kalteng menggelar rapat koordinasi di Ruang Rapat Biro Organisasi, Kantor Gubernur Kalteng, pada Kamis (13/3/2025).
Rapat dipimpin oleh Plt. Kepala Biro Organisasi, Betri Susilawati, didampingi Kepala Bagian RB dan Akuntabilitas Kinerja, Yosias, serta dihadiri oleh perwakilan dari berbagai perangkat daerah.
Dalam pembukaannya, Betri Susilawati menekankan pentingnya optimalisasi upaya peningkatan nilai indeks RB tahun 2025.
“Diharapkan pertemuan ini kita maksimalkan dalam pembahasan RB General dan Tematik per indikator guna meningkatkan indeks RB di tahun ini. Ada kabar baik untuk kita bahwa berkat kerja keras semua pihak yang terlibat, kita memperoleh indeks RB sementara sebesar 70,16 per masa sanggah kemarin,” ujarnya.
Lebih lanjut, Betri menjelaskan bahwa RB memiliki peran penting dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang profesional, bersih, dan akuntabel.
Ia menjelaskan, RB bertujuan menciptakan pemerintahan yang profesional, bersih, dan bertanggung jawab serta meningkatkan tata kelola yang baik.
“RB terbagi menjadi dua, yakni RB General yang berfokus pada tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel, serta RB Tematik yang menitikberatkan dampak bagi masyarakat dalam empat aspek: pengurangan kemiskinan, peningkatan investasi, digitalisasi, dan penguatan belanja produk dalam negeri,” jelasnya.
Sementara itu, Yosias memaparkan kilas balik capaian indeks RB selama dua tahun terakhir.
“Pencapaian Indeks RB yang diperoleh selama dua tahun terakhir, yakni 2023 dan 2024, dapat dikatakan RB kita menuju ke arah yang lebih baik,” ungkapnya.
“Dari perolehan indeks RB yang terakhir, yakni pada masa sanggah kita memperoleh indeks sementara sebesar 70,16, yang dimana lonjakan ini terbilang jauh lebih baik dari tahun sebelumnya yang berkisar dari angka 63,78, yang berarti pencapaian indeks RB masuk di predikat BB (Baik),” sambungnya.
Meski demikian, masih ada beberapa indikator yang perlu diperbaiki. Oleh karena itu, dalam rapat tersebut, tim RB membahas langkah-langkah strategis untuk mengoptimalkan pencapaian di tahun 2025.
“Adapun beberapa nilai RB kita yang masih belum maksimal, mari sama-sama ditingkatkan perbaikannya di tahun 2025. Tiap-tiap PD harus membentuk Tim Kerja Internal, termasuk menunjuk admin portal RB per indikator menyesuaikan program kegiatan teknis yang telah dimasukkan dalam rencana aksi RB tahun 2025,” jelas Yosias.
“Biro Organisasi tetap akan mengawasi dan mengkoordinir pengisian portalnya. Selanjutnya, bagi PD yang dalam pelaksanaannya terkait dengan data nasional agar dikoordinasikan kepada K/L pembina terkait bagaimana cara pemenuhan data dukung penilaian,” tandasnya.
Dengan adanya koordinasi ini, Pemprov Kalteng optimistis dapat terus meningkatkan kualitas reformasi birokrasi serta mendorong tata kelola pemerintahan yang lebih transparan dan efisien di tahun 2025. (asp)