BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Menteri Kehutanan (Mehut? Republik Indonesia, Raja Juli Antoni, melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Rabu (16/4/2025).
Setibanya di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, ia disambut langsung oleh Gubernur Kalteng H. Agustiar Sabran, didampingi jajaran Forkopimda) serta sejumlah kepala OPD lingkup Pemprov Kalteng.
Menteri Raja Juli, yang menjabat sejak 20 Oktober 2024, datang menggunakan penerbangan Garuda Indonesia GA 554 dari Jakarta.
Kunjungan ini bertujuan meninjau pengelolaan kawasan konservasi di Balai Taman Nasional Sebangau serta pelaksanaan Perizinan Berusaha Pengolahan Hasil Hutan (PBPHH) di PT Sarminto Parakanca Timber.
Taman Nasional Sebangau merupakan kawasan penting konservasi hutan gambut seluas 568.700 hektare yang membentang di wilayah Kabupaten Katingan, Pulang Pisau, dan Kota Palangka Raya.
Wilayah ini dikenal sebagai habitat orang utan dan owa kalimantan, serta menjadi rumah bagi flora langka seperti ramin, jelutung, meranti, bintangur, dan nyatoh.
Sementara itu, PBPHH adalah bentuk perizinan usaha yang mengatur kegiatan pengolahan hasil hutan kayu maupun non-kayu.
Sistem ini bertujuan menjaga keberlanjutan sumber daya hutan, sekaligus mendorong pertumbuhan sektor kehutanan yang tertib dan berwawasan lingkungan.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Agustiar Sabran menegaskan dukungannya terhadap penguatan tata kelola kehutanan di daerah.
“Kami menyambut baik kunjungan Bapak Menteri Kehutanan ke Kalimantan Tengah. Ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara pusat dan daerah dalam menjaga kelestarian hutan,” ujar Gubernur.
Kunjungan ini diharapkan membawa dampak positif terhadap pengelolaan hutan di Kalimantan Tengah, baik dari sisi konservasi maupun pemanfaatan sumber daya alam secara bertanggung jawab. (asp)
