BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Agustiar Sabran, menaruh harapan besar terhadap kehadiran Universitas Islam Negeri (UIN) Palangka Raya agar menjadi pilar utama dalam membangun sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berkarakter di Bumi Tambun Bungai.
Harapan itu disampaikan Gubernur saat mendampingi Menteri Agama (Menag) RI Prof. K.H. Nasaruddin Umar dalam peresmian alih status UIN Palangka Raya, Jumat pagi (7/11/2025).
Dalam acara yang berlangsung di Aula Utama UIN Palangka Raya tersebut, Gubernur Agustiar menegaskan pentingnya peran UIN dalam melahirkan generasi muda Kalteng yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara moral dan spiritual.
“Kami berharap, UIN Palangka Raya akan menjadi pilar penting dalam menciptakan generasi muda Kalteng yang cerdas, kuat, dan unggul,” pinta Gubernur Agustiar Sabran dalam sambutannya.
Lebih lanjut, Agustiar menjelaskan bahwa SDM unggul sejati harus memiliki keseimbangan antara kecerdasan akademis dan karakter.
“Generasi unggul tidak hanya pintar akademis, tetapi harus memiliki adab yang baik dan mulia, sehingga mampu membawa kemajuan, kemakmuran, dan keberkahan bagi Kalimantan Tengah dan Indonesia,” jelasnya.
Gubernur menegaskan komitmennya dalam memperkuat kualitas pendidikan di Kalteng yang sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, terutama cita ke-4 tentang penguatan SDM, sains, teknologi, dan pendidikan.
“Pendidikan menjadi prioritas kami, pilar pembangunan untuk mewujudkan visi misi kami. Kami punya program seperti Satu Rumah Satu Sarjana, karena pendidikan akan memutus rantai kemiskinan, kebodohan, dan keterisolasian,” tegas Agustiar.
Sementara itu, Menteri Agama Nasaruddin Umar menyambut baik komitmen tersebut dan berharap alih status UIN Palangka Raya dapat memperluas kontribusi nyata bagi kemajuan daerah maupun nasional.
“Tidak hanya sekadar memberikan akses pendidikan bermutu yang luas, namun urgensi utama alih bentuk ini, seperti tadi disampaikan Pak Gubernur, itu diharapkan bisa memberikan dampak yang nyata pada peningkatan kualitas daerahnya masing-masing,” terang Menag.
Ia menambahkan, transformasi IAIN menjadi UIN diharapkan menjadi langkah besar dalam memperkuat peran lembaga pendidikan Islam di daerah.
“Kita berharap dengan menjadi UIN Palangka Raya ini, maka kontribusinya lebih aktif nanti untuk memajukan daerah ini (Kalteng), memajukan Indonesia, insyaallah akan lebih nyata lagi,” pungkas Menteri Agama RI Prof. K.H. Nasaruddin Umar.
Peresmian alih status ini menandai tonggak penting bagi Kalteng dalam memperkuat ekosistem pendidikan tinggi Islam yang berdaya saing, sekaligus membuka jalan bagi lahirnya generasi baru SDM unggul yang siap membawa daerah menuju kemajuan berkelanjutan. (asp
