BALANGANEWS, KUALA KURUN – Sebagai wujud pendampingan hukum terhadap pembangunan gedung fasilitas pelayanan perpustakaan umum daerah Kabupaten Gunung Mas (Gumas), Kejaksaan Negeri (Kejari) bersama Inspektorat setempat meninjau ke lapangan, untuk melihat secara langsung progres pembangunan.
”Jadi kami ke lapangan untuk melihat secara langsung kondisi fisik dan kesesuaian pekerjaan pembangunan yang menjadi salah satu proyek strategis nasional itu,” ujar Kepala Kejaksaan Negeri Gumas Sahroni, Senin (18/9/2023).
Dalam peninjauan itu, kejaksaan juga memberi saran dan masukan ke kontraktor untuk menyelesaikan pekerjaan, agar sesuai dengan waktu yang tertuang dalam kontrak. Dengan tetap memperhatikan hasil pekerjaan yang maksimal.
”Dari peninjauan tersebut, progres pekerjaan sudah sesuai dengan yang tertuang dalam kontrak kerja. Walaupun ada hambatan, itu dapat diselesaikan berdasarkan saran dan masukan dari kami,” terangnya.
Terpisah, Inspektur Kabupaten Gumas Dihel mengatakan, tim inspektorat selalu melakukan pendampingan dan sifatnya menilai dari hasil laporan pengawas teknis di lapangan. Dari penilaian itu, akan dilihat apakah pekerjaan sudah sesuai atau belum.
”Kalau ada yang tidak sesuai, kami akan memberikan catatan agar diperbaiki, dan itu bisa dijadikan acuan oleh kontraktor untuk segera menyelesaikan catatan yang tidak sesuai, baik itu spesifikasi, pekerjaan dan waktu,” jelasnya.
Sementara itu, project manager pembangunan gedung fasilitas perpustakaan Rijil Winarto mengakui, progres pembangunan gedung sudah mencapai 74 persen. Diperkirakan akan selesai pada akhir Bulan November atau awal Bulan Desember tahun 2023.
”Kita optimis selesai tepat waktu. Apalagi bahan material telah ada 95 persen dan sudah dilakukan penambahan tenaga kerja yang mencapai 36 orang,” tukasnya. (ahs)
