BALANGANEWS, KUALA KURUN – Pekerjaan baru tuntas tahun 2023 namun sudah rusak berat, artinya ada masalah.
Diduga pekerjaan proyek rekonstruksi jalan batu nyiwuh-sei riang, untuk kualitas volume tidak sesuai diduga asal-asalan tidak memikirkan kwalitas dan kwantitas dari hasil pekerjaan tersebut.
Atas dasar undang-undang keterbukaan informasi publik No.14 tahun 2008 dan diundangkan tanggal 30 April 2008. Pekerjaan proyek rekonstruksi jalan batu nyiwuh-sei riang, diduga kuat pekerjaan belum seumur jagung sudah banyak mengalami kerusakan, pada aspal badan jalan adanya dugaan kurangnya pengawasan dari dinas terkait.
Yang dikerjakan oleh Kontraktornya Dengan CV. TATA KONSTRUKSI JALAN RAJA WALI 3.5 NO. 305.A RT/RW 004/020 KELURAHAN PALANGKA KECAMATAN JEKAN RAYA KOTA PALANGKA RAYA-PALANGKA RAYA KALIMANTAN TENGAH. Dengan nilai kontrak RP.2.470.000.000.00 (dua miliyar Empat ratus tujuh puluh juta).
Pemerintah daerah hinga pusat jangan tutup mata terkait dengan kegiatan pekerjaan proyek rekonstruksi jalan batu nyiwuh-sei riang, hasil gambar investigasi kami di lapangan, diduga sudah banyak mengalami kerusakan retak-retak pada bagian aspal dan berlubang.
Diminta kepada aparat penegak hukum, Tipikor Polres di Kuala Kurun jajaran Polda Kalteng. KPK RI,untuk menindaklanjuti dan melakukan pemeriksaan terkait dengan kegiatan pekerjaan proyek rekonstruksi jalan batu nyiwuh-sei riang.
Diduga kuat kegiatan proyek tersebut, adanya kerugian negara RI. Karena kelihatan di gambar secara kasat mata kami liat di lapangan sudah banyak mengalami kerusakan berat.
Sedangkan anggaran yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk kegiatan pekerjaan rekonstruksi jalan batu nyiwuh-sei riang, nilai yang cukup fantastis miliyaran tetapi hasil belum seumur jagung sudah banyak mengalami kerusakan. (grd)
