BALANGANEWS, KUALA KURUN – Sembilan pejabat eselon III di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) dilantik dan diambil sumpah janji.
Mereka adalah Aryantoni yang sebelumnya menjabat Kabag Pengadaan Barang dan Jasa, dilantik menjadi Sekretaris Dinas Pertanian. Bambang Jaya sebelumnya menjabat Kabid Bina Marga dilantik menjadi Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum. Damai yang sebelumnya menjabat Camat Damang Batu, dia dilantik menjadi Sekretaris Badan Pendapatan Daerah. Sudirman sebelumnya menjabat Sekretaris Camat Damang Batu, dilantik menjadi Camat Damang Batu. Hengki Panto sebelumnya menjabat Sekretaris Dinas Pertanian, dilantik menjadi Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
Pejabat lainnya adalah Denie Jayaputra sebelumnya menjabat Kabid Cipta Karya, dilantik menjadi Kabag Pengadaan Barang dan Jasa. Karya sebelumnya menjabat Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dia dilantik menjadi Kabid Tata Ruang. Tri Hendramaji sebelumnya menjabat Kabid Tata Ruang, dilantik menjadi Kabid Bina Marga. Atis sebelumnya menjabat Perencana Ahli Muda pada BPBD, dilantik menjadi Sekretaris BPBD.
”Selamat dan sukses atas jabatan baru ini. Bekerjalah dengan sebaik-baiknya yang sesuai tugas dan tanggung jawab yang dipercayakan. Sebagaimana sumpah janji yang sudah diucapkan,” tegas Bupati Gumas Jaya Samaya Monong, Selasa (28/2/2023) malam.
Di dalam bekerja, harus menjaga nama baik, martabat, serta wibawa sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemkab Gumas. Hindari perbuatan tercela dengan tidak terlibat narkoba baik itu sebagai pengguna atau pengedar, tidak terlibat perjudian, dan perselingkuhan.
”Saya juga minta kepada pejabat eselon III yang dilantik ini agar selalu mengawasi penggunaan anggaran pada perangkat daerah masing-masing. Jangan sampai ada lagi terjadi kebocoran anggaran, seperti di dinas perindustrian dan perdagangan (disperindag),” katanya.
Dia berpesan pejabat yang dilantik untuk bekerja maksimal dalam mensukseskan visi yakni Gunung Mas bermartabat, maju, berdaya saing, sejahtera dan mandiri, melalui tiga program unggulan yaitu smart agro, smart tourism, dan smart human resources.
”Harus ada kerjasama tim untuk merealisasikan visi itu. Tidak akan berhasil tanpa adanya kolaborasi dari semua perangkat daerah terkait,” tandasnya. (ahs)
