BALANGANEWS, KASONGAN – Saat ini, baik siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) maupun Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat tahun ajaran 2022-2023 ini akan menerima surat kelulusan dari sekolahnya masing-masing.
Kalau di zaman tahun 2000-an, mungkin ada yang masih teringat bagi kita, di masing-masing sekolah, ketika menerima surat tanda kelulusannya dari kepala sekolahnya, masing-masing siswa meluapkan kegembiraannya dengan berbagai macam cara, termasuk dengan cara mencoret-coret baju seragam yang dipakainya, dengan spidol atau dengan semprotan cat.
Menurut Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan, Firdaus, ST, usai menerima tanda kelulusan, pelajar (siswa) sekarang bukan zamannya lagi coret-coretan seperti itu. “Meskipun hanya sekadar tanda tangan di baju seragam yang dipakai oleh siswa yang bersangkutan,” kata Firdaus, Selasa (13/6/2023).
Baju seragam yang dipakainya itu, jika tidak digunakan lagi, lantaran sudah lulus dari sekolah tersebut, Firdaus menyarankan sebaiknya disumbangkan kepada keluarga atau kepada tetangga lainnya yang membutuhkannya. Siapa tahu tetangga tersebut akan memasuki sekolah SMP atau SMA. “Cara seperti ini selain bermanfaat bagi yang menerima, juga menjadi amal baik bagi kita,” ujar anggota dewan asal dapil Katingan II yang meliputi wilayah Kecamatan Katingan Kuala, Mendawai, Kamipang dan Tasik Payawan ini.
Selanjutnya, dirinya juga menyarankan kepada alumni atau siswa yang lulus dari bangku SMA dan sederajat agar tetap melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, yaitu kuliah di perguruan tinggi atau di universitas. “Bisa ke Fakultas kedokteran, FISIP, FKIP, Fakultas Hukum dan lain sebagainya,” sebutnya.
Dan, bagi yang tidak mau melanjutkan kuliah, bisa mengikuti berbagai keakhlian (skill), seperti privat, kursus di salah satu yayasan atau lembaga, ikut pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) milik Pemerintah dan lain sebagainya. “Sehingga, ketika dinyatakan lulus dari kursus ataupun pelatihan tersebut, ilmunya bisa menjadi bekal dalam menjalankan aktivitas sehari-hari,” pungkas legislator Partai Amanat Nasional (PAN) ini. (abu)Â