Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Jual Sembako Bersubsidi

, , Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Perdagangan Kabupaten Katingan kembali melaksanakan operasi pasar dengan cara menjual tiga jenis sembilan bahan pokok (sembako) bersubsidi, Jum’at pagi (30/8/2024), di halaman Dinas Perindustrian, Transmigrasi dan Tenaga Kerja (PTTK) Kabupaten Katingan.

Kegiatan ini menurut Kepala Dinas , UKM dan Perdagangan Kabupaten Katingan, Yodihel bagian dari upaya pemerintah dalam mengendalikan . “Khususnya di Kabupaten Katingan,” kata Yodihel.

Adapun sembako yang ditawarkan menurutnya, sangat terjangkau. Karena, dalam satu paket yang berisi beras, minyak goreng dan gula pasir itu, jika dinilai dengan harga pasar sekitar Rp150.000/paket. Namun, lantaran mendapat subsidi dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan sekitar Rp50 .000/paket, maka masyarakat membelinya hanya Rp100.000 saja per paket. “Saya berharap sembako bersubsidi ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, utamanya untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari,” harapnya.

Terkait dengan penjualan sembako bersubsidi di halaman kantor Perindustrian, Transmigrasi dan Tenaga Kerja ini menurutnya, digelar selama dua hari, yakni sejak Kamis hingga Jum’at (29-30/8). Hari pertama terjual habis sekitar 200 paket, dan di hari kedua, Jum’at (30/8/2024) terjual habis sekitar Rp 150 paket.

Rencananya, lanjutnya, di hari berikutnya penjualan sembako bersubsidi ini akan digelar lagi di sekitar kantor , dan di beberapa wilayah Kecamatan lainnya. “Karena, di samping mendapat sambutan yang antusias dari masyarakat lantaran harganya murah, juga masih dibutuhkan oleh masyarakat,” pungkas mantan kepala Badan Pendapatan Daerah () ini.

Di tempat terpisah, Mama Danesh seorang ibu rumah tangga (IRT) di sela-sela dirinya melakukan pembelian sembako bersubsidi tersebut, saat dikonfirmasi, kepada sejumlah awak media mengaku senang membeli paket sembako itu. “Karena, dengan membeli satu paket sembako bersubsidi itu, dapat mengurangi belanja rumah tangga,” aku Mama Danesh. (abu)