BALANGANEWS, KATINGAN – Penjabat (Pj) Bupati Katingan, Sutoyo, secara resmi menutup Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XVI dan Musabaqah Hadits III tingkat Kabupaten Katingan Tahun 2024, Rabu (30/10/2024).
Dalam sambutannya, Bupati Sutoyo menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat, mulai dari panitia hingga Dewan Hakim, atas kelancaran acara yang telah berlangsung selama beberapa hari terakhir.
Ia menekankan bahwa MTQ dan Musabaqah Hadits merupakan sarana penting untuk memperkuat nilai-nilai agama di tengah masyarakat.
“Pemerintah Kabupaten Katingan berkomitmen membangun karakter masyarakat yang berakhlak mulia, salah satunya melalui penguatan pendidikan agama. Saya berharap kegiatan ini memberikan pengaruh besar bagi perilaku dan kehidupan kita semua,” ujar Sutoyo.
Di kesempatan tersebut, Sutoyo juga menyampaikan beberapa program yang perlu diketahui masyarakat. Salah satunya adalah layanan berobat gratis bagi masyarakat kurang mampu di Rumah Sakit Doris Sylvanus, yang harus disosialisasikan oleh para camat dan kepala desa.
Selain itu, ia mengumumkan rencana peningkatan tunjangan perangkat desa, lurah, RT/RW, dan mantir adat pada tahun 2025.
Tunjangan RT/RW yang semula Rp500 ribu akan dinaikkan menjadi Rp750 ribu, sementara perangkat desa dan lurah akan menerima kenaikan sebesar 10 persen. Sutoyo berharap peningkatan ini memotivasi para perangkat untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Sebagai bentuk penghargaan, Sutoyo memberikan kabar gembira berupa bonus umrah untuk satu peserta MTQ yang dipilih melalui undian. Ia berharap hadiah ini menjadi motivasi bagi para peserta untuk terus meningkatkan prestasi hingga ke tingkat provinsi.
Mengakhiri sambutannya, Sutoyo menyampaikan harapan agar DPRD Kabupaten Katingan mendukung pengalokasian anggaran sebesar Rp500 juta untuk penyelenggaraan MTQ tahun depan.
“Dukungan ini diperlukan agar kegiatan keagamaan seperti MTQ dapat terus berkembang dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat Katingan,” pungkasnya. (asp)
