Ratusan Masyarakat Kasongan Serbu Beras Bersubsidi

WhatsApp Image 2023 03 02 at 2.12.04 PM
Ratusan masyarakat Kasongan saat antri membeli beras bersubsidi dari Perum Bulog perwakilan Kalteng, Kamis pagi (2/3/2023), di lapangan Gagah Lurus - Kasongan

BALANGANEWS, KASONGAN – Ratusan masyarakat Kasongan serbu penjual beras bersubsidi dari Perum Bulog perwakilan Kalimantan Tengah (Kalteng), Kamis pagi (2/3/2023), di lapangan Gagah Lurus – Kasongan.

Tujuannya, untuk membeli beras bersubsidi yang harganya lebih murah dari harga pasar, yakni sekitar Rp.48.000,00/sak (isi 5 Kg). Dalam waktu 90 menit saja, beras yang jumlahnya sekitar Rp.7.000,00/Kg yang dijualnya itu, sudah habis tak tersisa satu sak pun.

Purwono, selaku asisten manajer pelayanan publik di Perum Bulog perwakilan Kalteng saat dikonfirmasi terkait penjualan beras bersubsidi dimaksud, di sela-sela dirinya memberikan pelayanan kepada ratusan masyarakat Kasongan, kepada sejumlah awak media mengatakan, beras tersebut memang sengaja dijual dengan harga murah kepada masyarakat.

Tujuannya menurutnya, adalah untuk menstabilkan harga beras dan bergejolaknya harga beras itu sendiri di pasaran. Sehingga, Perum Bulog menggelar penjualan beras bersubsidi ini. “Dengan harapan bisa menstabilkan harga beras yang dijualnya oleh para pedagang di pasar-pasar kepada masyarakat setempat,” kata Purwono.

Beras yang dijualnya ini menurutnya, beras terbaik dan sangat layak untuk dikonsumsi. Agar semua masyarakat yang datang dapat membelinya, sehingga, dibatasi maksimal 2 sak perorang.

Menjawab pertanyaan media, dirinya membenarkan adanya permintaan dari masyarakat di Kecamatan lainnya. Namun, untuk sementara ini, Perum Bulog akan melakukan evaluasi terlebih dahulu. Setelah itu, baru disampaikan kepada pimpinan. “Untuk ini kita koordinasikan dulu dengan pimpinan kami,” ujarnya.

Selanjutnya, dengan digelarnya penjualan beras bersubsidi ini, dirinya berharap harga beras di pasar-pasar bisa terjaga. “Selain itu masyarakat juga merasa terbantu dalam pembelian beras bersubsidi ini,” pungkasnya. (abu)