BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Memperingati Hari Buruh Internasional yang jatuh setiap 1 Mei, Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Wahid Yusuf, memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh buruh dan tenaga kerja yang telah berkontribusi besar dalam pembangunan ekonomi dan sosial di kota ini.
Menurutnya, peringatan Hari Buruh bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan momentum refleksi untuk memastikan hak-hak buruh dihormati dan kesejahteraan mereka terus ditingkatkan.
“Kami berharap, ke depan, buruh di Kota Palangka Raya semakin dihargai dan dipenuhi hak-haknya sesuai dengan peraturan yang berlaku. Selain itu, peningkatan kualitas tenaga kerja juga penting, baik melalui pelatihan keterampilan maupun perluasan akses terhadap jaminan sosial,” ujar Wahid, Sabtu (3/5/2025).
Wahid menekankan, kesejahteraan buruh tidak hanya diukur dari upah yang layak, tetapi juga dari ketersediaan kondisi kerja yang aman, hak cuti yang cukup, fasilitas penunjang yang memadai, serta perlindungan hukum yang adil.
Ia juga mengingatkan pentingnya membangun hubungan industrial yang harmonis melalui kerja sama antara pemerintah, pengusaha, dan serikat buruh. Menurutnya, sinergi ini menjadi kunci terciptanya lingkungan kerja yang produktif dan saling menguntungkan bagi semua pihak.
“Pengusaha juga diharapkan dapat memberikan perhatian lebih pada kesejahteraan karyawan, mulai dari penyediaan fasilitas kerja yang layak hingga menciptakan lingkungan yang sehat dan aman,” imbuhnya.
Wahid optimistis, jika semua pihak berkomitmen, kesejahteraan buruh di Palangka Raya akan semakin membaik dan berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
“Semoga Hari Buruh Internasional ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk terus berupaya menciptakan kondisi yang lebih baik bagi buruh, demi tercapainya pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” pungkasnya. (udi)
