Inflasi Kalteng Masih Terkendali, Satgas Diminta Terus Pantau

18 18

, PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah ( ) terus berupaya mengendalikan laju inflasi. Pemprov secara rutin mengikuti Rapat Pengendali Inflasi tahun 2023 dengan secara daring.

Gubernur Kalteng Kalteng melalui Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan dan , mengatakan, inflasi di Kalteng saat ini masih aman dan terkendali. Ia berharap inflasi di Kalteng ke depannya bisa terus aman dan terkendali.
ADE S

“TPID bersama Satgas Pangan akan terus bersinergi dan melakukan pemantauan di lapangan agar inflasi kita selalu terkendali,” ujar Yuas singkat usai menghadiri Rakor Pengendalian Inflasi tahun 2023 secara virtual dari Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Senin (10/7/2023).

Sementara itu, Mendagri Tito Karnavian mengatakan, Presiden Joko Widodo mengapresiasi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah yang bersinergi sehingga bisa mengendalikan dan menurunkan angka inflasi dari 4 persen (y-o-y) ke 3,52 persen (y-o-y), meskipun masih terjadi kenaikan dengan angka yang tidak terlalu besar selama periode Mei-Juni.

“Namun ada beberapa komoditas yang pada rapat minggu lalu menjadi atensi kita bersama yaitu harga jagung di tingkat peternak, ras, dan telur ayam ras, sedangkan komoditas lainnya relatif terkendali,” kata Tito.

Tito menyebut, tingkat inflasi bulanan pada Juni 2023 lebih tinggi dibandingkan dengan inflasi bulan sebelumnya, namun lebih rendah dibandingkan bulan yang sama tahun lalu.

“Meskipun inflasi membaik secara nasional, namun angka di tingkat daerah terjadi variasi, ada yang rendah sekali dan ada yang tinggi, sehingga kita jangan berpuas diri dulu. Untuk daerah yang inflasinya rendah harus dipertahankan, dan untuk daerah yang inflasinya tinggi harus melakukan gerakan atau upaya untuk mencari masalahnya apa,” pungkasnya. (asp)