BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Dalam kegiatan penyaluran bantuan sosial tunai untuk 8.000 warga Pulang Pisau, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran berdialog kepada dua orang warga secara virtual, Jumat (3/7/2020), dari Aula Jayang Tingang (AJT) dan di Pemkab Pulang Pisau.
Pertama Ibu Hanah, wanita 64 tahun yang memiliki 10 orang anak itu bercerita susahnya mencari tambahan keuangan di tengah Covid-19, apalagi dirinya yang sebagai buruh tani hanya bisa pasrah.
Gubernur Sugianto yang berempati, juga merasa bangga kepada ibu yang berjuang sendiri setelah suaminya meninggal dunia itu untuk menghidupi anaknya. “Kita harus sabar ya bu, harus banyak berdoa kepada Tuhan dan tentunya berusaha. Ini hadiah untuk modal ibu berdagang dan menghidupi anak, ulun bantu secara pribadi uang Rp.25 juta,” kata Gubernur Sugianto, disambut rasa syukur terima kasih ibu Hanah dan Bupati yang senang mendengar kabar gembira itu.
Sementara satu orang warga lainnya, Bapak Bada, yang bekerja sebagai tambal ban juga mengaku tidak memiliki pekerjaan lainnya dan penghasilan, ditambah usianya yang sudah mencapai 76 tahun dengan menghidupi lima orang anak.
“Saya hanya bisa pasrah Pak Gubernur, dan dapat bantuan ini pun bisa mencukupi untuk kami sekeluarga sementara ini,” ucapnya sembari meneteskan air mata dalam berkeluh kesah.
Gubernur Sugianto yang mendengar itu, juga tanpa ragu memberikan bantuan secara pribadi Rp.15 juta untuk modal bengkel dan menghidupi keluarga.
“Mohon maaf pak, ulun bisa bantu Rp.15 juta untuk modal. Dan ini uang pribadi,” sahut Gubernur Sugianto.
Usai kegiatan, Gubernur Sugianto secara simbolis menyerahkan uang tunai Rp.40 juta kepada Dirut Bank Kalteng Yayah Diasmono, untuk disalurkan oleh Bank Kalteng di Pulang Pisau secara cash kepada dua penerima bantuan pribadi Gubernur Sugianto Sabran. (hdr)