BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) mendorong pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) dan Surat Izin Penambangan Batuan (SIPB) untuk melakukan pendaftaran mandiri melalui aplikasi Minerba One Data Indonesia (MODI).
Dorongan tersebut dengan diselenggarakannya kegiatan Coaching Clinic Registrasi MODI Self Service untuk Izin Usaha Pertambangan (IUP) dan Surat Izin Penambangan Batuan (SIPB), di Aula Dinas ESDM Provinsi Kalteng, Senin (5/8/2024).
Acara ini dihadiri oleh perwakilan dari Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM RI serta para pemegang IUP dan SIPB di wilayah Kalimantan Tengah.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Dinas ESDM Provinsi Kalimantan Tengah, Vent Christway.
Dalam sambutannya, Vent Christway menekankan pentingnya kepatuhan badan usaha pertambangan di Indonesia terhadap ketentuan hukum yang berlaku. Ia berharap bahwa melalui kegiatan ini, para pelaku usaha tambang di Kalimantan Tengah dapat lebih tertib dalam memenuhi aspek legalitas.
“Dengan diadakannya coaching clinic ini, kita berharap dapat mendukung pembangunan di Kalimantan Tengah dan mewujudkan Kalteng yang Makin Berkah,” ungkap Vent Christway.
Sebagai informasi, Minerba One Data Indonesia (MODI) adalah aplikasi berbasis web yang dikembangkan oleh Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara untuk membantu mengelola data perusahaan mineral dan batubara di Indonesia.
Sistem MODI mengelola informasi penting seperti data perusahaan tambang, perizinan, dan investasi. Karena fungsinya yang krusial, semua badan usaha yang memiliki IUP atau SIPB diwajibkan terdaftar di MODI.
Selain itu, setiap perubahan seperti penambahan pemegang saham, perubahan direksi, dan/atau komisaris juga harus dicatat melalui aplikasi MODI. Kini, proses pengisian data pada MODI dilakukan secara mandiri oleh masing-masing pelaku usaha pertambangan mineral dan batubara. (asp)
