BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Gubernur Kalteng terpilih periode 2025-2030, H. Agustiar Sabran, melakukan pertemuan strategis dengan Ketua MPR RI sekaligus Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, di Gedung MPR/DPR RI Jakarta, Jumat (13/12/2024).
Pertemuan ini bertujuan memperkuat sinergi pembangunan, terutama terkait peran Kalimantan Tengah sebagai penyangga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Dalam pertemuan tersebut, Agustiar Sabran menyampaikan fokus pembahasan yang meliputi dukungan infrastruktur, pengembangan ekonomi lokal, hingga persiapan Kalimantan Tengah sebagai wilayah strategis bagi keberhasilan IKN.
“Kami berdiskusi terkait dukungan infrastruktur, pengembangan ekonomi lokal, dan persiapan Kalimantan Tengah sebagai penyangga IKN. Sinergi antara pemerintah daerah dan pusat menjadi kunci keberhasilan pembangunan,” ungkapnya.
Agustiar menegaskan bahwa Kalimantan Tengah memegang peran penting dalam mencapai visi Indonesia Emas 2045.
Menurutnya, dukungan semua pihak, termasuk dari legislatif, sangat diperlukan untuk memastikan pembangunan berjalan optimal.
“Kami ingin memastikan bahwa potensi Kalimantan Tengah dapat dimanfaatkan secara maksimal demi kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Selain pembangunan infrastruktur, pertemuan itu juga membahas pengembangan kualitas sumber daya manusia (SDM).
Lebih lanjut, Agustiar Sabran menekankan pentingnya peningkatan pendidikan dan pemberdayaan masyarakat sebagai prioritas.
“Kami ingin masyarakat Kalimantan Tengah tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga menjadi pelaku aktif dalam pembangunan,” tegasnya.
Pertemuan ini juga memperkuat hubungan antara pemerintah Kalimantan Tengah dan Partai Gerindra yang memiliki komitmen dalam mendukung pembangunan daerah.
“Komunikasi seperti ini penting untuk membangun kebijakan yang sinergis, khususnya dalam rangka menghadapi tantangan di masa depan,” lanjutnya.
Agustiar Sabran mengakhiri pertemuan dengan optimisme bahwa kolaborasi yang terjalin dengan pemerintah pusat akan berdampak positif bagi masyarakat Kalimantan Tengah.
“Dengan kolaborasi yang baik, kita bisa mewujudkan Kalimantan Tengah yang maju, mandiri, dan berdaya saing, sekaligus berkontribusi bagi pembangunan nasional,” tutupnya.
Pertemuan ini diharapkan dapat mempercepat berbagai program strategis, sehingga Kalimantan Tengah mampu menjadi motor penggerak pembangunan yang berkelanjutan untuk mendukung visi nasional. (asp)
