BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Tingkat kegemaran membaca masyarakat Kalimantan Tengah (Kalteng) menunjukkan tren positif.
Berdasarkan hasil Survei Tingkat Gemar Membaca (TGM) Tahun 2025, hampir seluruh kabupaten dan kota di provinsi ini masuk kategori tinggi, dengan persentase di atas 60 persen.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispursip) Provinsi Kalteng, Adiah Chandra Sari, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (21/10/2025).
“Berdasarkan laporan hasil survei TGM Tahun 2025 menunjukkan bahwa nilai Provinsi Kalimantan Tengah kemudian sebagian besar kabupaten dan kota termasuk kategori tinggi dalam tingkat kegemaran membaca, dengan presentase di atas 60%.” ujarnya.
Dari hasil survei tersebut, Kabupaten Lamandau menempati posisi tertinggi tingkat kegemaran membaca, disusul Kota Palangka Raya, Kabupaten Pulang Pisau, dan Kabupaten Katingan.
Adiah menjelaskan, Tingkat Kegemaran Membaca (TGM) merupakan indikator penting untuk mengukur kebiasaan membaca masyarakat, baik dari media cetak maupun digital.
“Pengukuran dilakukan melalui kegiatan Survei TGM di wilayah Kalteng dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana minat dan kebiasaan masyarakat dalam membaca, baik melalui media cetak maupun digital,” jelasnya.
“Hal ini dapat menjadi dasar bagi pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota dalam meningkatkan program pengembangan perpustakaan serta pemberdayaan gemar membaca dan penguatan literasi masyarakat,” tambah Adiah.
Survei TGM 2025 dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Kalteng melalui Dispursip, bekerja sama dengan Dinas Perpustakaan dan Arsip kabupaten/kota se-Kalteng.
Adiah menyebut, meskipun masih terdapat beberapa daerah yang masuk kategori sedang, capaian tersebut tetap menggambarkan mayoritas masyarakat Kalteng memiliki minat baca yang baik.
“Beberapa daerah kabupaten lainnya yang berada pada kategori sedang menunjukkan bahwa minat membaca masyarakat di daerah tersebut masih perlu ditingkatkan. Walaupun demikian, hasil pengukuran tetap menunjukkan bahwa mayoritas wilayah di Kalimantan Tengah memiliki tingkat kegemaran membaca yang cukup baik dengan variasi capaian antar daerah yang tidak terlalu jauh berbeda,” katanya.
Adapun hasil lengkap skor TGM 2025 menunjukkan Provinsi Kalteng: 61,915 (Tinggi). Kemudian Lamandau: 75,751 (Tinggi), Kota Palangka Raya: 66,409 (Tinggi), Pulang Pisau: 64,860 (Tinggi), Katingan: 64,347 (Tinggi) hingga Seruyan dengan 57,637 (Sedang).
Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Gemar Membaca, Elahni Hajati Singkar Wawei, menegaskan bahwa hasil survei ini menjadi dorongan untuk memperkuat budaya literasi di Kalimantan Tengah.
“Melalui hasil survei TGM 2025 ini, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah berharap dapat terus memperkuat budaya literasi sebagai fondasi penting dalam pembangunan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing. Tingginya tingkat kegemaran membaca menjadi indikator positif bahwa masyarakat Kalimantan Tengah semakin sadar akan pentingnya membaca sebagai jendela ilmu pengetahuan,” ujar Elahni.
Dispursip Kalteng berkomitmen terus memperluas jangkauan layanan literasi hingga pelosok daerah, baik melalui perpustakaan digital maupun mobil keliling, agar kebiasaan membaca menjadi bagian dari keseharian masyarakat. (asp)










