BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Dalam pelaksanaan reses Pimpinan dan Anggota DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) beberapa waktu lalu, pihaknya banyak menerima usulan serta aspirasi dari masyarakat di daerah.
Salah satu usulan itu disampaikan masyarakat Desa Tumbang Lahang, Kecamatan Katingan Tengah, Kabupaten Katingan. Dimana dalam reses tersebut, Sekretaris Desa Tumbang Lahang meminta kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) kembali menganggarkan Dana Bantuan Keuangan (DBK) untuk desa-desa di Kalteng.
“Sekretaris Desa Tumbang Lahang meminta kepada Pemprov Kalteng agar memprogramkan kembali DBK yang berakhir 2015 lalu, untuk desa-desa,” kata Anggota DPRD Kalteng dari Daerah Pemilihan (Dapil) I, meliputi Kabupaten Katingan, Gunung Mas (Gumas) dan Kota Palangka Raya, Natalia saat menyampaikan hasil reses pada Rapat Paripurna DPRD Kalteng, belum lama ini.
Anggota Komisi II ini menjelaskan, permintaan yang disampaikan tersebut sangat beralasan agar dapat membantu biaya insentif aparatur desa dan biaya operasional desa.
“Karena dengan tidak dianggarkannya DBK selama ini mereka hanya mengandalkan dana desa yang terbatas,” ungkap legislator dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) ini.
Lebih lanjut, dalam reses tersebut pihaknya juga menerima aspirasi di bidang kesehatan, dimana dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan, masyarakat Tumbang Lahang mengusulkan bantuan peralatan oksigen untuk bayi.
Kemudian usulan bantuan laptop untuk administrasi serta perbaikan halaman Puskesmas pembantu yang rusak akibat selalu tergenang banjir.
“Dalam reses pihak desa setempat juga mempertanyakan terkait adanya rencana pemekaran beberapa desa sekitarnya dan menjadikan Desa Tumbang Lahang sebagai Kecamatan baru di Kabupaten Katingan,” demikian kata Natalia. (ega)
