BALANGANEWS, PALANGKA RAYA โ Kalangan DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) mengingatkan masyarakat agar tidak mengendorkan Protokol Kesehatan (Prokes), walaupun saat ini status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di sejumlah daerah khususnya di Bumi Tambun Bungai, telah ditetapkan menjadi level 2 oleh Pemerintah Pusat Republik Indonesia (RI).
Hal ini disampaikan Anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPRD Kalteng, Fajar Hariadi, saat dikonfirmasi wartawan via Whatsapp, Kamis (11/11/2021).
Menurutnya, penurunan status PPKM menjadi level 2, jangan sampai menciptakan euforia di masyarakat, sehingga kesadaran pentingnya menerapkan Prokes juga menurun.
โKita mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak menurunkan kewaspadaan terhadap penyebaran Covid-19 dan penurunan status PPKM dari level 4 menjadi level 2, diharapkan tidak menciptakan euforia, sehingga kesadaran akan pentingnya menerapkan Prokes juga menurun,โ ucapnya.
Wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) II meliputi Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dan Seruyan ini juga mengatakan, penurunan status PPKM tersebut berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Imendagri) nomor 54 tahun 2021 tentang PPKM level 3, Level 2, Level 1 serta mengoptimalkan Posko penanganan Covid-19 di tingkat desa dan kelurahan, untuk pengendalian penyebaran Covid-19 di wilayah Sumatera, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Papua.
โDalam Imendagri nomor 54 tahun 2021, khususnya pada Poin (n) menginstruksikan kepada kepala daerah di Kalteng, baik Gubernur, Bupati/Walikota untuk menerapkan PPKM level 2 dan 3 sejumlah wilayah, yaitu wilayah barat dan tengah yang menerapkan PPKM level 2, kemudian wilayah timur menerapkan PPKM level 3,โ ujarnya.
Anggota Komisi II DPRD Kalteng yang membidangi Ekonomi dan Sumber Daya Alam (SDA) ini juga mengatakan, penurunan status level PPKM menjadi level 2 diharapkan berdampak positif dalam peningkatan gairah perekonomian, yang sebelumnya lesu akibat Covid-19.
โKita berharap penurunan status level PPKM ini bisa meningkatkan kembali gairah perekonomian masyarakat, mengingat pemulihan perekonomian tentunya harus dilakukan secara bertahap karena dampak Covid-19 dan tentunya penting bagi masyarakat agar selalu mengedepankan Prokes,โ pungkasnya. (ega)