BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Provinsi Kalimantan Tengah, Riza Rahmadi menyampaikan bahwa pihaknya diawal tahun ini tepatnya pada triwulan pertama mencoba meningkatkan produktivitas pertanian terutama tanaman padi varietas hibrida terutama di wilayah proyek strategis nasional Food Estate di Provinsi Kalimantan Tengah.
Hal ini disampaikannya saat berada di Kantor TPHP Provinsi Kalteng, setelah setelah terima jabatan Kadis TPHP Provinsi Kalteng, dari Plt Kadis TPHP, Sunarti kepada dirinya, Rabu (2/2/2022).
Lanjutnya, diawal tahun ini kita akan melakukan pembenihan tanaman padi varietas hibrida karena dengan varietas hibrida ini mampu menaikan produktivitas padi,
Sebelumnya dirinya mengungkapkan bahwa pernah dilakukan di tahun sebelumnya dengan menggunakan pembenihan varietas inbrida, di lahan pasang surut dengan hasilan sekitar 3,5 sampai 4 ton per hektar.
“Kita mengharapkan dengan varietas hibrida ini mampu menghasilkan padi dari kisaran 6 sampai 10 ton per hektar,” katanya.
Inilah langka yang akan kita maksimalkan berdasarkan instruksi dari Gubernur Kalteng, H. Sugianto Sabran, dan ini merupakan langkah awal untuk memaksimalkan hasil tanaman padi menggunakan varietas hibrida.
“Oleh sebab itu kita didorong untuk memaksimalkan hasil pertanian khususnya tanaman pagi menggunakan varietas hibrida yang hasilnya dua kali dari varietas sebelumnya,” pungkasnya. (asp)
