BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Bank Indonesia akan memberikan penghargaan kepada pedagang dan pembeli yang melakukan transaksi terbanyak di pasar wadai dengan menggunakan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard).
“Kami telah bekerja sama dengan dinas dan perbankan untuk mensosialisasikan penggunaan QRIS sebagai alat pembayaran yang aman dan andal,” sebut Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimatan Tengah, Yura Djalins, Rabu (6/4/ 2022).
Sebelum pasar wadai dibuka Senin 3 April 2022, pihak BI Kalteng bersama perbankan telah melakukan sosialisasi kepada pedagang mengenai teknis pembayaran menggunakan QRIS.
Saat ini sudah ada pedagang yang menggunakan QRIS, namun QR-nya masih proses cetak dan akan tersedia dalam waktu dekat. Ke depan kami terus berupaya mengenalkan QRIS dari sisi manfaat dan keuntungannya melalui sosialisasi dan edukasi secara langsung kepada pedagang dan masyarakat yang belum mengenal QRIS selama pasar wadai berlangsung.
Yura mengharapkan di akhir penghujung pasar wadai nanti sebagian besar pedagang dan pembeli sudah mengenal dan menggunakan QRIS dalam transaksinya.
Diketahui, transaksi non tunai dengan menggunakan QRIS secara tahunan di Kota Palangka Raya meningkat 116 persen dari hanya 14.993 merchant pada Maret 2021 menjadi 32.333 merchant pada Maret 2022.
Peningkatan yang signifikan ini menunjukkan penggunaan alat pembayaran menggunakan QRIS di Kota Cantik telah diterima oleh masyarakat dengan baik guna mendukung aktifitas ekonomi sehari-hari.
BI Kalteng memprediksi penggunaan QRIS selama Ramadan ini juga akan meningkat, terlebih lagi transaksi di pasar wadai juga disarankan menggunakan layanan QRIS. (MC Isen Mulang)
