DPD IWAPI Kalteng Gelar Musyawarah Daerah I

c1 IMG 20220819 150353 182b84c26de 3
Pembukaan Musyawarah Daerah IWAPI Kalteng ditandai dengan Pemukulan Gong oleh Ketua Dewan Pembina IWAPI Kalteng, Ivo Sugianto Sabran

BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) menggelar musyawarah daerah (Musda) I Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), yang digelar di Ballroom Swiss-belhotel Danum, Palangka Raya, Jum’at (19/8/2022).

Tema meningkatkan sinergitas antara Pemerintah dan IWAPI dimasa Transisi Pandemi dengan Pemberdayaan Sektor Ekonomi Kecil dan Menengah untuk Indonesia Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat.

Ketua Umum DPD IWAPI Kalimantan Tengah, Asti Rizky Badjuri didalam sambutannya mengatakan, Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) merupakan salah satu wadah kesatuan wanita pengusaha di Indonesia.

Dimana, imbuhnya, dengan beranggotakan kurang lebih 40.000 wanita pengusaha di seluruh Indonesia termasuk di Kalimantan Tengah.

Selain itu, dalam kesempatan ini, Asti Rizky juga mengucapkan terimakasihnya kepada Gubernur Kalteng, H. Sugianto Sabran, Ketua Pembina IWAPI Kalteng, Ivo Sugianto Sabran, Wakil Gubernur Kalteng, H. Edy Pratowo yang sudah berkenan hadir pada pembukaan Musyawarah Daerah I IWAPI Kalteng.

Ia berharap semoga sinergitas antara IWAPI Kalimantan Tengah dan Pemprov Kalimantan Tengah dapat berjalan dengan baik kedepan.

Sementara itu, Ketua DPP Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI), Nita Yudi didalam sambutannya mengatakan, saat ini IWAPI mempunyai tiga program utama. Dimana tiga program tersbut terdiri dari Upaya meningkatkan sumber daya manusia, memperluas jaringan atau networking untuk marketing atau promosi dan mempermudah akses perbankan untuk menambah permodalan.

“Ketiga aspek tersebut dilaksanakan guna meningkatkan SDM, yang dilakukan dengan cara mengadakan pelatihan, training, dan lainnya,” ucapnya.

“Dimana hal tersebut tentunya selaras dengan tema kegiatan yang kita laksanakan saat ini, yaitu meningkatkan Sinergitas antara Pemerintah dan IWAPI di masa Transisi Pandemi, dengan Pemberdayaan Sektor Ekonomi Kecil dan Menengah untuk Indonesia Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat,” pungkasnya. (asp)