BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Kegiatan asistensi bagi UMKM agar bisa eksis dan naik kelas ke ranah ekspor terus dilakukan Bea Cukai Palangka Raya. Bertajuk UMKM Bisa Ekspor Komoditi Akar Laka, Gaharu dan Ramin, Bea Cukai mengundang pelaku UMKM terkait guna memberikan pengetahuan mengenai ekspor.
Plt Kepala Bea Cukai Palangka Raya, Firman Yusuf, mengatakan asistensi kepada pelaku UMKM tersebut berlangsung pada Kamis (18/8/2022) kemarin sebagai tindak lanjut FGD UMKM Go Global 2022. Tujuan utama kegiatan adalah untuk memastikan pelaku UMKM memiliki pemahaman mengenai proses perizinan ekspor dan memberikan asistensi terkait pemenuhan izinnya.
“Selain itu, harapan kami adalah pelaku usaha dapat segera merealisasikan kegiatan ekspornya guna membantu proses pemulihan ekonomi nasional,” ungkapnya, Senin (22/8/2022).
Firman menyampaikan, kegiatan ini selaras dengan arahan Presiden Republik Indonesia dalam pidato upacara HUT RI Ke-77 di Istana Negara pada 17 Agustus 2022, agar setiap pihak mendorong sektor UMKM untuk naik kelas.
“Bea Cukai Palangka Raya berharap dengan terselenggaranya acara ini dapat menjadi pintu masuk bagi realisasi ekspor komoditi akar laka, gaharu dan ramin di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah yang pada akhirnya akan membawa dampak ekonomi bagi masyarakatnya,” tukasnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh dua pelaku UMKM di sektor komoditi Akar Laka, Gaharu dan Ramin, CV. Sahabat Alam Kalimantan dan Agarwood Store. Selain itu, dalam asistensi kali ini hadir juga narasumber dari Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah, Balai Pengelolaan Hutan Produksi (BPHP) Kalimantan Tengah, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Tengah, Dinas Perdagangan Kalimantan Tengah dan Kantor Pengawasan dan Pelayanan Tipe Madya Pabean C Palangka Raya. (yud)