BALANGANEWS,PALANGKA RAYA – Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Tengah menyerahkan penyelidikan kecelakaan lalulintas air speedboat TNI dan long boad Taman Nasional Sebangau (TNS) ke Denpom Palangka Raya. Hal ini disebabkan meninggalnya Mansyah, motoris dari Long boat TN Sebangau selaku korban.
“Motoris Long Boat TN Sebangau yang seharusnya menjadi objek penyelidikan nyatanya turut menjadi korban, sehingga menyisakan motoris dari speedboat TNI AD. Makanya penyelidikan kita serahkan ke Denpom,” ucap Kabid Humas Polda Kalteng Hendra Rochmawan, Selasa (10/3/2020).
Diterangkan Kombes Hendra Rochmawan, untuk mempermudah proses penyelidikan oleh Denpom maka Polda Kalteng turut membagikan data ke Denpom. “Sejauh ini sudah ada empat saksi yang kita periksa. Semua data juga kita bagi ke rekan Denpom,” urainya.
Seperti diberitakan sebelumnya bahwa warga di kawasan wisata air hitam Kelurahan Kereng Bangkirai, Kecamatan Sabangau, Kota Palangka Raya, dihebohkan dengan terjadinya kecelakaan lalulintas air yang melibatkan long boat TNS dengan speedboat milik TNI pada Senin (9/3/2020)
Tujuh orang korban meninggal dunia berhasil di evakuasi yaitu Dandim 1011/Kuala Kapuas Letkol Kav Bambang Kristianto Bawono, Abdi PNS TNS, Ibnu Yudistira pegawai TNS, Mutiara pegawai TNS, Novi pegawai TNS, istri Agung (anggota Polhut) dan Mansyah pegawai TNS.
Kepala Bidang Humas Polda Kalteng, Kombes Pol Hendra Rochmawan mengatakan, insiden tragis itu terjadi antara speedboat TNI AD yang membawa tim survei rute kunjungan pengamanan VVIP Raja Willem Alexander dan Ratu Maxima dari Belanda yang akan mengunjungi Provinsi Kalimantan Tengah pada Hari Rabu (11/3/2020).
Tim survey tersebut dipimpin oleh Dandim 1011/Klk yang juga Dansubsatgas Pam VVIP, Letkol Kav Bambang Kristianto Bawono. Speedboat bermuatan 19 penumpang, yang terdiri dari 8 orang TNI terdiri dari Kodim 1011/Klk jumlah 4 orang dan Den Bekang jumlah 4 orang. Kemudian 1 masyarakat sebagai pemandu, 1 warga Amerika, 1 guard warga Amerika, dan 7 anggota Paspampres.
Speedboat tersebut terlibat tabrakan dengan long boat L300 milik Dinas Kehutanan yang membawa sejumlah pegawai TNS dan logistik di Sungai Sabangau sekitar pukul 12.00 WIB. Peristiwa maut itu terjadi berjarak sekitar 15 menit dari pelabuhan Kereng Bangkira.(yud)