BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Warga di Jalan Haka, Palangka Raya dikagetkan dengan penemuan sesosok mayat tewas tergantung di salah satu rumah, Selasa (29/10/2024). Korban diketahui bernama Bayu (24).
Korban ditemukan pertama kali oleh atasannya yang datang untuk mencari keberadaan korban karena tidak terlihat di kantor tempatnya bekerja.
Pantauan di lapangan, korban ditemukan tewas tergantung menggunakan tali rafia di bagian pintu belakang rumah.
Usai ditemukan, korban yang diketahui bekerja sebagai sales dan penagihan di salah satu produk kosmetik tersebut segera dievakuasi ke RSUD Doris Sylvanus untuk dilakukan visum et repertum.
Samsul, atasan korban mengatakan jika ia sengaja datang mencari korban karena tidak terlihat saat apel pagi di kantor. Saat itu korban juga tidak menjawab panggilan telepon sebanyak 13 kali.
“Saya coba cari alamat rumahnya, akhirnya ketemu di Jalan Haka V, kalau tidak ada sepeda motornya di depan saya juga tidak tahu itu rumahnya,” ucapnya saat di lokasi kejadian.
Ia menuturkan, saat datang ke rumah pintu dalam keadaan terkunci dari dalam, sedangkan ketika diketuk korban tidak menjawab.
Ia pun berinisiatif mengintip dari celah lubang yang ada di belakang rumah dan menemukan korban dalam keadaan gantung diri.
“Biasanya korban selalu rajin dan tidak pernah absen tanpa kabar. Padahal kemarin baru saja pulang dari Kasongan,” tuturnya.
Tim Inafis Polresta Palangka Raya yang tiba di lokasi langsung melakukan olah Tempat kejadian perkara (TKP).
Sementara itu, Calon Kakak Ipar Korban, Arum, menjelaskan jika korban jarang terlihat berinteraksi dengan warga sekitar dan terkesan tertutup. Korban juga tidak pernah mengeluhkan permasalahan atau sakit yang diderita.
“Korban bekerja di bagian sales dan penagihan di salah satu produk kosmetik yang terletak di Kereng Bangkirai. Terakhir ketemu malam Senin dan korban tidak pernah mengeluhkan apa-apa,” pungkasnya. (yud)