BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Nasib malang harus dialami Yogi, seorang teknisi AC Toko Elektronik UFO Palangka Raya. Pria 35 tahun ini tewas saat memasang AC milik pelanggan di Jalan Tingang XV, Rabu (7/5).
Fran (34), pemilik rumah mengatakan jika korban sebelumnya datang berdua dengan rekannya untuk memasang AC. Saat itu korban naik ke atas plafon untuk menjari jalur instalasi listrik. Tak berselang lama, korban kemudian berteriak dan meminta agar aliran listrik dimatikan.
“Mendengar teriakan itu, saya langsung memastikan aliran listrik di rumah,” katanya.
Ia menerangkan, korban segera dievakuasi oleh tim Call Center 112 Palangka Raya. Ketika dievakuasi, korban masih menunjukkan tanda-tanda kehidupan meski dalam kondisi nafas yang begitu lemah.
Korban kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Permata Hati didampingi manajer dari Toko Elektronik UFO.
“Untuk kondisinya seperti apa, saya juga kurang tahu. Yang pasti tadi langsung dilarikan ke rumah sakit,” jelasnya.
Sementara, Koordinator Call Center 112 Palangka Raya Sucipto, menambahkan setelah menerima adanya laporan mengenai teknisi yang tersengat listrik, pihaknya segera bergegas ke lokasi kejadian.
“Proses evakuasi memakan waktu 45 menit karena kondisi korban berada di atas plafon. Saat dievakuasi, pengamatan kami sekitar 60 persen kemungkinan korban tidak tertolong,” tuturnya.
Informasi yang berhasil dihimpun, nyawa korban tidak tertolong meski telah menjalani perawatan medis.
Petugas kepolisian dari SPKT dan Tim Inafis Polresta Palangka Raya segera mendatangi rumah sakit tersebut guna melakukan Pengumpulan Bahan, Data dan Keterangan (Pulbaket). YUD