BALANGANEWS, PULANG PISAU – Kabar duka kembali menyelimuti warga Pulang Pisau. Seorang warga Kelurahan Bereng, Kecamatan Kahayan Hilir, Kabupaten Pulang Pisau, yang kemarin dinyatakan positif dikabarkan meninggal dunia.
Juru bicara gugus tugas percepatan penanganan (GTPP) Covid-19 Pulang Pisau, dr Muliyanto Budihardjo saat dikonfirmasi BALANGANEWS, Minggu (12/7/2020) pagi membenarkan informasi tersebut.
Pasien meninggal pada pukul 23.45.WIB tadi malam, sehari setelah dirawat di RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya. Pemakaman dilakukan di Palangka Raya dengan protokol pemakaman Covid-19.
“Keluarga pasien menginginkan dimakamkan di Kuala Kapuas, karena memang pasien ini orang tuanya tinggal di Kuala Kapuas, tapi karena ketentuan protokol Covid-19, pasien ini harus dimakamkan di Palangka Raya,” beber Muliyanto.
Dia menceritakan, kondisi pasien hanya mengalami gejala batuk-batuk dan sesak nafas. Status pasien sebelumnya adalah PDP. Kemudian setelah dilakukan pemeriksaan ternyata hasilnya positif Covid-19. Padahal pasien ini usianya masih muda, dan dikabarkan tidak memiliki Comorbid atau penyakit bawaan.
“Kami juga telah melakukan contact tracing, termasuk kepada istri pasien yang juga ternyata positif Covid-19 setelah hasil swab keluar,” kata dia.
Dengan meninggalnya satu pasien Covid-19 ini, Muliyanto kembali mengingatkan, agar masyarakat berhati-hati dan tetap mematuhi protokol kesehatan. “Pandemi ini belum reda, siapa pun harus menjaga dirinya, baik yang muda maupun yang tua, pasien yang meninggal ini usianya muda, jadi tolong yang muda jangan anggap remeh penyebaran virus ini, protokol kesehatan harus tetap dipatuhi,” tegas Muliyanto.
Kasus meninggal akibat Covid-19 di Kabupaten Pulang Pisau kini total menjadi 2 orang. Sementara total kasus positif menjadi 22 orang dengan rincian, 15 orang sembuh, 5 dirawat, dan 2 orang meninggal dunia. (nor)
