BALANGANEWS, PULANG PISAU – Sebagai bagian dari upaya pemulihan ekonomi nasional, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) kabupaten setempat melaksanakan pelatihan kewirausahaan kejuruan tata boga.
Pelatihan ini merupakan salah satu dari 5 (lima) program kerja komite penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional yaitu Indonesia Bekerja dengan menciptakan lapangan kerja seluas-luasnya
Kepala Disnaker Pulpis Farisco Js Ibat mengatakan, tujuan dari pelatihan ini untuk menambah keterampilan bagi pelaku usaha atau masyarakat yang terdampak pandemic Covid-19.
“Sebab, sebagaimana diketahui bersama pada 2020 ini, negara-negara di dunia mengalami wabah pandemi COVID-19 tak terkecuali Indonesia, dan pandemi ini yang sangat berat bagi kita semua,” katanya saat kegiatan pelatihan yang berlangsung di Aula Kantor Kecamatan Kahayan Hilir, Rabu (14/10/2020).
Dampak dari pandemi ini, lanjut dia, bukan saja pada sektor kesehatan, akan tetapi turut mempengaruhi di sektor usaha/perekonomian. “Hal ini disebabkan karena pembatasan dalam melakukan usaha,” ujarnya.
Dikatakannya, kinerja ekonomi yang melemah ini membuat pelaku usaha melakukan efisiensi menekan kerugian dengan banyaknya usaha -usaha yang tutup dan pekerja yang dirumahkan.
“Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah telah banyak melakukan upaya untuk menekan dampak wabah pandemi COVID-19, terhadap industri dan beberapa stimulus ekonomi telah diluncurkan,” bebernya.
Berkaitan dengan hal tersebut, lanjut Farisco, maka Disnakertrans Kabupaten Pulang Pisau pada tahun 2020 ini selaku anggota Satgas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi kabupaten setempat, mengadakan kegiatan pelatihan kewirausahaan untuk meningkatkan perekonomian dampak pandemi Covid-19.
“Pelatihan yang dilaksanakan terdiri dari 2 (dua) kegiatan, yakni pelatihan kewirausahaan kejuruan tata boga, dan pelatihan kewirausahaan kejuruan usaha sablon,” ungkap Farisco. (nor)
