BALANGANEWS, PULANG PISAU – Seorang pemuda inisial SR (25), warga Desa Dandang, Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia tergantung di kayu kuda kuda rumah dengan posisi leher terlilit tali.
Menurut keterangan kepolisian menyebutkan, SR ditemukan di sebuah rumah kosong di sekitar desa tersebut dengan posisi leher terlilit tali sedangkan kedua kaki korban tidak tidak menyentuh lantai, Senin (16/11/2020) sekira pukul 19.00.WIB.
Kapolres Pulang Pisau AKBP Yuniar Ariefinto melalui Kasatreskrim Iptu Jhon Digul Manra membeberkan kronologis kejadian, berawal pada hari Senin Tanggal 16 Nopember 2020 sekitar jam 19.00 WIB, ketika Saksi Brahim sedang disuruh oleh neneknya mencari SR untuk makan dan minum obat.
“Kemudian Saudara Brahim bersama dengan Saudara Mahyudi berangkat mencari SR ke tempat biasa SR berada namum tidak diketemukan. Kemudian mencari dirumah Kosong dan sesampainya di rumah kosong, Saudara Mahyudi membuka seng untuk penutup pintu, karena rumah tersebut dalam keadaan gelap saksi memakai śenter HP untuk penerangan,” papar Digul.
Saat berada di dalam rumah, lanjutnya, Barhim dan Mahyudi melihat korban sudah dalam keadaan tegantung dikayu kuda kuda rumah dengan posisi leher terlilit tali sedangkan kedua kaki korban tidak tidak menyentuh lantai kemudian saksi Mahyudi bersama dengan adiknya Brahim pergi kerumah neneknya untuk memberitahukan kejadian tersebut kepada Hairil warga desa setempat.
“Selanjutnya Hairil pergi mendatangi TKP untuk melihat korban kemudian menyampaikan hal tersebut kepada Ketua RT dan bersama-sama melihat korban yang sudah meninggal dunia selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pandih Batu,” beber Digul.
Kemudian petugas Polsek Pandih Batu bersama Petugas Puskesmas Pandih Batu mendatangi TKP dan menemukan korban dengan posisi gantung diri di kayu kuda kuda rumah dengan menggunakan seutas tali nilon warna biru, dengan tali simpul mati.
Sedangkan kondisi korban lidah tergigit dan mengeluarkan air liur, dari kemaluan keluar air mani, korban tidak mengenakan baju dan mengenakan celana jeans pendek warna biru serta ditubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.
Menurut keterangan dari keluarga korban, korban sebelum kejadian tersebut mengalami depresi/stres setelah datang dari merantau dan sering berdiam diri dan kadang- kadang teriak teriak sendiri. “Setelah dilakukan olah TKP dan VER selanjutnya jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga korban,” kata Digul.
Kepolisian juga mengamankan barang bukti berupa seutas tali nilon warna biru panjang sekitar 2, 5 meter celana jeans pendek merk cheap monday warna biru, dan ikat pinggang warna hitam. (nor)