Jika kau anggap aku mudah melupa, kau salah
Jika kau kira kenangan telah sirna, itu semakin salah
Menghapus itu tak mudah…
Goresan masih merekah…
Perlu ribuan malam, butuh ratusan hari
Sungkan bersuara urusan di hati
Kala yang dicinta pun pergi
Jauh, terlampau jauh
Secangkir kopi panas membantu membuang resah
Saat bayang yang terlintas semakin membuat gundah
Erat di kepala…
Menjadikan diri terasa tak bernyawa…
Oh… pedih
Perih mengikis kalbu
Tak sanggup bicara rindu
Hanya tubuh yang terasa semakin kaku
Membunuh rasa yang masih ada
Sementara yang di sana sudah melupa
Sangat mudah untuknya
Sementara yang di sini semakin lara
Palangka Raya, 2020
