Bukan Cuma Flu, Ini 6 Vaksin yang Dibutuhkan oleh Orang Dewasa

Setidaknya ada beberapa cara yang efektif untuk menjaga kesehatan tubuh secara prima. Caranya dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang, rutin berolahraga, istirahat yang cukup, dan menjauhi faktor risiko yang membahayakan kesehatan.

Di samping itu, ada pula satu hal yang tak boleh dilupakan, yaitu peran vaksinasi. Ingat, vaksin dapat merangsang sistem kekebalan tubuh agar kebal terhadap berbagai penyakit. Dengan begitu, risiko terserang beberapa jenis penyakit akan semakin berkurang.

Pertanyaannya, apa saja jenis vaksin yang dibutuhkan oleh orang dewasa? Jangan salah, tak cuma bayi atau anak kecil saja yang memerlukan berbagai jenis vaksin. Orang dewasa juga membutuhkan “suntikan” mujarab ini untuk mencegah penyakit.

Hal yang perlu diingat, orang dewasa tidak hanya membutuhkan vaksin influenza atau flu saja. Nah, berikut ini jenis vaksin yang dibutuhkan oleh orang dewasa.

1.Vaksin Tdap

Vaksin Tdap atau tetanus, difteri dan pertusis (batuk rejan) merupakan salah satu vaksin yang dibutuhkan oleh orang dewasa. Menurut ahli di Centers for Disease Control and Prevention (CDC), wanita hamil harus mendapatkan vaksin Tdap selama bagian awal trimester ketiga setiap kehamilan. Tujuannya untuk melindungi bayinya dari batuk rejan di beberapa bulan pertama kehidupannya.

Masih menurut CDC, semua orang dewasa yang belum pernah menerima vaksin Tdap juga perlu mendapatkan vaksin ini. Vaksin Tdap dapat diberikan kapan saja, dan vaksin ini harus dilakukan kembali setiap 10 tahun berikutnya.

2.Vaksin HPV

Sudan tak asing dengan penyakit menular seksual bernama kutil kelamin? Penyakit ini tak pandang bulu, bisa terjadi pada pria maupun wanita di berbagai usia. Pada wanita, penyakit ini bisa muncul di dalam dan luar alat kelamin. Sementara untuk kaum adam, kutil ini bisa timbul di penis atau area penis.

Virus bernama human papilloma virus (HPV) merupakan biang keladinya. Hati-hati, besarnya risiko tertular penyakit ini sebesar 66 persen. Makanya tak heran kalau kutil kelamin menjadi penyakit seks menular yang banyak terjadi.

Nah, vaksin HPV adalah salah satu vaksin yang dibutuhkan oleh orang dewasa. CDC merekomendasikan vaksin HPV untuk anak perempuan dan laki-laki di usia 11 atau 12 tahun (sebelum aktif secara seksual).

Lalu, remaja dan dewasa muda pada usia 15 sampai 26 tahun, harus terus menerima tiga dosis vaksin. Food and Drug Administration (FDA) juga telah menyetujui vaksin HPV Gardasil 9 untuk pria dan wanita berusia 9 hingga 45 tahun.

3.Vaksin Shingles atau Herpes Zoster

Vaksin yang dibutuhkan oleh orang dewasa lainnya adalah vaksin shingles atau herpes zoster. Vaksin ini bertujuan untuk melindungi tubuh dari penyakit herpes zoster yang disebabkan virus varicella zoster.

Terdapat dua vaksin shingles, yakni shingrix dan zostavax. Shingrix direkomendasikan untuk orang dewasa berusia 50 tahun ke atas. Di samping itu, vaksin ini juga direkomendasikan untuk orang yang sudah pernah mendapatkan vaksin zostavax.

4.Vaksin Pneumokokus

Vaksin pneumokokus juga masuk ke dalam vaksin yang dibutuhkan oleh orang dewasa. CDC merekomendasikan vaksin pneumokokus pada orang dewasa berusia 65 tahun ke atas.

Namun, orang dewasa muda yang berisiko tinggi terkena penyakit pneumokokus juga mungkin memerlukan vaksin ini. Hati-hati, penyakit pneumokokus menyebabkan infeksi seperti pneumonia, meningitis, dan infeksi aliran darah.

5.Vaksin Hepatitis A dan B.

Vaksin hepatitis A dan B juga tidak boleh dilupakan. Vaksin ini direkomendasikan pada mereka yang berisiko tertular virus hepatitis A dan B. Contohnya:

  • Sering bepergian ke luar negeri.
  • Hubungan seks yang berisiko.
  • Melakukan kontak dekat secara teratur dengan seseorang yang sedang mengidap hepatitis A.
  • Memiliki penyakit hati kronis.
  • Bekerja di tempat penyajian makanan atau restoran.

6.Vaksin COVID-19

Di tengah pagebluk COVID-19, vaksin adalah salah satu solusi yang dinilai dapat memutus rantai penyebaran virus corona. Vaksin COVID-19 yang sukses akan ‘mengajarkan’ sistem kekebalan tubuh untuk membuat antibodi melawan virus tanpa menyebabkan penyakit.

Di beberapa negara vaksin ini sudah mulai disuntikan pada masyarakat. Sedangkan di Indonesia, jadwal vaksinasi COVID-19 akan dimulai pada awal tahun 2021. Sejauh ini pemerintah telah menetapkan enam vaksin COVID-19 yang akan digunakan, yaitu Bio Farma (Persero), AstraZeneca-Oxford, Sinopharm, Moderna, Pfizer-BioNTech, dan Sinovac.

Peran vaksin benar-benar dibutuhkan dalam menanggulangi pandemi COVID-19. Vaksin dibutuhkan agar tubuh kebal akan ancaman virus corona, sehingga penularan COVID-19 pun dapat menurun. (halodoc)