Puisi: Alam Masih Sepi

Ilustrasi (Sumber: Beritainspiratif.com)
Ilustrasi (Sumber: Beritainspiratif.com)

Terbangun, seperti dari tidur yang panjang
Akibat mimpi yang membawa terbang melayang
Pagi belum lagi sempurna
Masih sepi, di sini tak ada temannya

Tetes embun membasahi dedaunan
Seperti harap yang mengiringi segala keinginan
Cuaca dingin tak membuat beku
Cukup tenang bak bunga yang sembuh dari layu

Lalu sang fajar seakan mengintip
Memberi kehangatan yang tak sedikit
Semakin mendamaikan
Dan tak lepas dari kesejukan

Semua seakan baik-baik saja
Demikian kini, begitu pula nanti
Seperti luka yang berhenti
Hari-hari, hanya tentang kebahagiaan hati
Palangka Raya, 2021