Puisi: Menghantam Resah

images
Gambar (Sumber: puisibijak.com)

Terdiam lalu membisu
Kuterima embusan angin yang membelaiku
Sempat enggan meraih harapan
Sebab pernah terjadinya sebuah penyesalan

Dan, mengapa resah?
Kemudian dihempas gelisah
Bagaimana menghantamnya?
Seperti apa melenyapkannya?

Tapi, aku hari ini
Dengan kekuatan tetap menjalani hari
Bersama sang waktu…
Perlahan sembuhkanku…

Tak apa cerita kemarin
Hari ini aku harap lain
Bukan lagi perihal takut
Dan jauh dari perasaan kalut
Palangka Raya, 2022