BALANGANEWS, KUALA PEMBUANG – Bupati Seruyan Yulhaidir menjelaskan, dari anggaran yang telah disalurkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan guna pembelian beras untuk warga yang telah terdampak pandemi Covid-19 kepada Bulog sebanyak 900 ton dengan total Rp 18 miliar.
Ia juga menyampaikan, setiap warga yang sudah menerima bantuan berupa beras dari Pemkab Seruyan apabila saat diterima, kualitas beras rusak atau tidak layak untuk dikonsumsi, dirinya meminta kepada seluruh warga agar dapat mengembalikan beras kepada Kepala Desa, Lurah, dan RT masing-masing untuk ditukar segera dengan kualitas yang baik dan layak untuk dikonsumsi.
“Untuk seluruh masyarakat Seruyan yang telah menerima bantuan beras, akan tetapi beras yang diterima tidak layak untuk dikonsumsi atau kualitas buruk, agar segera dikembalikan dengan Kepala Desa, Lurah dan RT untuk cepat diganti,” ucapnya, Jum’at (29/5/2020).
Dalam hal ini Pemkab Seruyan dapat membantu masyarakat Seruyan yang terdampak pandemi Covid-19 dengan menyalurkan bantuan beras sebanyak 20 kg per Kepala Keluarga (KK). Pemerintah Daerah (Pemda) juga akan terus mengupayakan dan berusaha sebaik mungkin dalam penanggulangan dampak Covid-19.
“Semoga dari bantuan beras sebanyak 20 kg per KK ini bisa meringankan warga Seruyan yang terdampak pandemi Covid-19 ini, saya juga minta kepada warga seruyan agar segera kembalikan beras yang memang tidak layak konsumsi agar cepat diganti, dan juga selalu patuhi aturan protokol kesehatan, dari kita untuk kita,” pungkasnya. (oga)